11 RPTRA Dibangun di Jaktim

2
56

Ahok.Org – Sebanyak 11 Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) akan dibangun di Jakarta Timur pada tahun ini. 

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, pembangunan RPTRA sengaja diperbanyak untuk memberikan ruang gerak masyarakat.

“Intinya warga membutuhkan tempat untuk berkumpul yang bersih dan sehat. Dengan adanya RPTRA diharapkan semua warga, mulai dari bayi hingga lanjut usia dapat kumpul bersama di RPTRA,” ujar Ahok, sapaan akrabnya saat menghadiri buka puasa bersama di kantor Kelurahan Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (26/6).

Dikatakan Ahok, pihaknya menargetkan menambah 150 RPTRA di seluruh wilayah Jakarta pada tahun 2016.

“Kalau ada lahan kosong dan bisa kita bebaskan, warga silahkan lapor. Nanti kita bangun RPTRA,” katanya.

Mantan Bupati Belitung Timur ini menambahkan, keberadaan RPTRA juga dapat membantu mengatasi kenakalan remaja, seperti tawuran, penggunaan narkoba, miras dan lain sebagainya. [Beritajakarta]

2 COMMENTS

  1. Selamat Malam Pak Ahok,

    DI daerah Kami ada LAHAN Milik PEMDA seluas +/- 5000m, yg akan dijadikan bangunan SD ( karena proses tukar guling pada tahun 1997 dgn PT.Bakri).
    Tetapi Karena sekarang peruntukannya sudah tidak PAS, karena disekitar kami sudah banyak SD, Warga lebih setuju untuk di bangun RPTRA.

    Kami Memohon Agar Pak AHOK meninjau kembali keputusan ini dan menganti peruntukan gedung SD menjadi RPTRA.

    Kami Warga dari 5 RT, rt 8/9/10/11/12, sudah mengajukan surat permohonan peninjauan kembali kepada PEMDA lengkap dengan tanda terimanya.

    Lokasi Kami di RT 11. RW 10. Kelurahan KALISARI. Kecamatan PASAR REBO, JakTim.

    adapun saat ini kami sudah berhadapan denagn kontraktor yang sudah ingin membangun gedung SD berdasarkan SPK dari PT. Bakri.

    Kami Memohon agar SEGERA ditindak Lanjuti PAK AHOK. Demi kelancaran PROGRAM PEMDA DKI.

    a/n. warga kaliari RT 11/10.
    Nanda
    HP/WA: 085217421859

  2. Mohon diinformasikan cara pengajuan pembangunan RPTRA, dilingkungan perumahan tempat tinggal kami (status sudah diserahkan ke Pemda DKI), maish byk ruang taman2 terbengkalai.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here