Ahok.Org – Momen kelahiran dengan tanggal “cantik” seperti pada hari ini, Rabu (12/12/2012), memang diharapkan oleh ibu-ibu muda yang ingin memiliki anak. Begitu juga dengan tiga ibu pengguna Kartu Jakarta Sehat Jokowi di Cengkareng, Jakarta Barat.
“Hari ini di RSUD Cengkareng ada tiga ibu melahirkan dengan menggunakan KJS. Semua biaya ditanggung oleh Pemprov, termasuk ibu yang melahirkan caesar,” kata Wakil Direktur Keuangan dan Umum RSUD Cengkareng Silvia di RSUD Cengkareng, Rabu (12/12/2012).
Silvia mengatakan, dari tiga ibu melahirkan, satu ibu melahirkan secara normal, sedangkan dua ibu melahirkan dengan caesar. Seluruh biaya ditangguhkan asalkan memiliki kartu keluarga, KTP, dan surat rujukan dari Puskesmas.
Sandi, suami dari salah satu ibu yang melahirkan, mengatakan bahwa dirinya sangat terbantu dengan program KJS dari Jokowi. Prosedur pengurusan untuk istrinya yang caesar juga sangat mudah. Ia hanya membutuhkan KTP dan surat rujukan dari Puskesmas Kalideres.
Warga Tegal Alur Kalideres tersebut merasa sangat terbantu karena KJS meringankan beban biaya melahirkan anak ketiganya ini. Anak pertamanya lahir pada 2005 dan ia menghabiskan biaya sebesar Rp 17 juta di sebuah rumah sakit swasta. Anak keduanya lahir di rumah sakit swasta di Jembatan Lima dan ia harus membayar Rp 13 juta.
“Saya bersyukur banget, dengan adanya KJS ini jadi meringankan warga. Kebetulan kan bayinya juga cukup besar ya, 4,1 kg, jadi memang harus di-caesar,” kata Sandi.[Kompas]
Jangan lupa ikut KB ya pak. Kan anaknya sudah tiga 🙂
Bener kata bang Odie dkk disini tolong pak ahok,KJS cukup sampai 2 anak saja, nanti berat hidup dijakarta dengan terlalu banyak anak dan jadi terus-terusan keenakan tidak berusaha.
KJS ini diberikan untuk kesejahteraan rakyat Jakarta terutama yang kurang mampu jangan terusan diakomodir,nantinya semuanya pada minta cesar, padahal kelahiran Normal itu indah Loh…
(masyarakat jakarta kadang mengerikan,diberikan fasilitas tapi dimanfaatkan secara berlebihan.sehingga menjadi tidak tepat sasaran,…)
manak kok cek akehe…kerja pak…bukan buat anak trus….kalo punya kjs berarti kan anda slah satu warga negara yg tidak mampu..ya jangan beranak pinak gt dong…mau kamu makani apa anakmu…mau minta di bayari dki trus…ga tangung jawab…
mungkin subsidi KJS cukup sampai anak kedua saja, atau bahkan pertama. jangan lupa, masih banyak keluarga lain yg harus dibantu.
yg penting kualitas, bukan kuantitas.
pak istri saya melahirakan di rumah sakit budi kemulian secara operasi dan isti say juga ada penyakit hepatitis.kemarin di periksa sama dokter nya.katanya dokter nya setelah melahirakn saya di suruh beli obat hepatitis utk bayi nya se harga ampir 2 juta.saya mau tanyakan apakan obat tersebut tidak di tanggung sama kjs?Tolong di balas