Ahok: NasDem Dukung Saya Tanpa Syarat

2
65

Ahok – Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) mendapat dukungan dari Parpol Nasional Demokrat (NasDem) untuk maju dalam Pilkada 2017 mendatang. Menurut Ahok, dukungan NasDem ini tanpa syarat.

Bahkan mantan politisi Partai Gerindra ini mengatakan, NasDem tak keberatan jika ia diusung oleh Teman Ahok. Partai besutan Surya Paloh tersebut tetap akan mendukung Ahok dalam Pilkada 2017.

“Mereka dukung, tanpa syarat kok. Mau dengan Teman Ahok mereka dukung, dengan partai juga dukung. Nasdem sih gitu ya,” ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (12/2/2016).

Namun Ahok mengaku belum tahu apakah dukungan NasDem tersebut resmi atau tidak. Menurutnya, dukungan tanpa syarat itu diucapkan dalam obrolan tak resmi dari pihak NasDem kepadanya.

“Tapi saya enggak tahu resminya gimana. Itu omongan pribadi dari dulu kan. Misalnya saya dengan Hanura, omongan pribadi kan begitu dengan Wiranto, itu belum resmi,” ucapnya.

“Ini saya belum tahu apa resmi atau gimana,” imbuh Ahok.

Ahok mengaku sudah sejak lama berkomunikasi dengan NasDem terkait Pilkada 2017. Mereka telah mengatakan mendukung, namun belum ada pernyataan resmi. Ahok juga menegaskan dirinya tak dapat meninggalkan relawan Teman Ahok yang sedang bersusah payah mengumpulkan KTP untuk mendukungnya.

“Pilgub sih kita udah sering ngomong gitu ya, cuma dulu kan NasDem dulu pikir masih cari partai untuk dukung, saya sudah sampaikan kita enggak mungkin ninggalin Teman Ahok,” tuturnya. [Detik.com]

NasDem: Kalau Ahok Maju Independen, Tetap Kita Dukung

Partai NasDem menyatakan dukungannya pada Gubernur DKI Basuki T Purnama untuk Pilgub DKI 2017. Meski memberi dukungan, NasDem memberi kebebasan pada Ahok untuk memilih jalur independen atau partai politik.

“NasDem dukung partai politik lainnya untuk dukung Ahok jadi cagub, bersama seluruh masyarakat DKI yang mencalonkan Ahok. Tidak masalah independen atau parpol. Prinsipnya Nasdem mendukung Ahok,” kata    Korwil NasDem untuk DKI Viktor Laiskodat di kantor DPP Nasdem, Jl Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat(12/2/2016).

Ia mengatakan NasDem akan menjalin komunikasi dengan partai lain untuk bersama-sama mendukung Ahok. Meski begitu, namun NasDem mempersilahkan Ahok untuk memilih apakah akan maju melalui jalur independen atau partai politik.

“Tidak masalah jalur parpol atau independen. NasDem bukan meminta lewat parpol. Kalau cocok independen partai NasDem ada di situ. Tujuannya menjadikan Ahok menjadi gubernur lewat jalur apa saja tidak masalah,” sambungnya.

Karena bertujuan agar Ahok menang, ia mengatakan kader partainya juga akan diinstruksikan untuk membantu relawan Ahok mengumpulkan KTP.

“Pasti kita akan bantu untuk kumpul KTP dan berkomunikasi dengan partai,” pungkasnya. [Detik.com]

2 COMMENTS

    • Gub DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama, alias AHOK memang UNIK. Tidak ada duanya. Beliau berhasil melakukan semua pekerjaan yang sukar dilaksanakan oleh para pendahulunya (empat Gubernur). AHOK penerima AWARD YAP THIAM HIEN dan award GUSDUR. Siapa di antara para cagub DKI Jakarta memiliki kedua award tersebt? Pasti bukan Dhani si pemula.
      Gubernur AHOK ‘formidabel’ (lebih hebat dari yang terhebat), ‘fenomenal’ (sangat istimewa dan langka, meluncur seperti meteor di langit Indonesia). MISI-nya: “Membenahi, mengembang Jakarta semaksimal dalam waktu sesingkat mungkin, menjadi kota METROPOLITAN tingkat DUNIA! ”
      Ia tidak ada ‘toleransi’ bagi yang berpotensi menghambat hasrat besar tersebut. Sekalipun ada kelompok rakyat kecil yang miskin, jika penghambat, akan ia singkirkan. Itu dilakukan demi kepentingan yang lebih besar = mayoritas warga ibukota. Untuk itu, AHOK siapkan alternatifnya yang GENIUS / brilyan. yang belum pernah berhasil dilakukan oleh para pendahulunya seperti penggusuran warga Kalijodo pusat prostitusi, preman, judi, miras, pencuri listrik dan air minum. Sebelumnya warga Kampung Pulo, bantaran kali Ciliwiung, PKL di Tanah Abang, MONAS dll.
      Prestasi AHOK selalu ‘spektakuler’. Sesuai singkatan namanya, B.T.P. = Berani-Brilyan, Transparan-Tegas dan Profesional- Pemberantas korupsi !
      Kata lawan AHOK: “Banjir belum berhasil ia atasi”. Padahal, banjir merupakan bencana alam, dapat melanda di Indonesia, di seluruh dunia. Bekerja sama AHOK, banjir tak begitu dahsyat dan lebih cepat surut (pengakuan korban banjir).
      Kata lawan AHOK: “Lalu lintas tetap macet”. Kalau terlalu banyak kendaraan, di seluruh kota besar dunia terjadi kemacetan. Bersama AHOK ada TransJakarta, Kereta Api (khusus para komuter), dibuat FLY OVER, MRT, MONORAIL, SUBWAY dll untuk mengurangi kemacetan.
      Kata lawan: “AHOK tak sopan, galak dan kasar”. Memang, jika ditujukan kepada orang-orangnya yang malas, tak becus dan ngeyel terus. Apalagi kepada pembohong, penipu, koruptor dan perampok uang rakyat. Namun, hubungan AHOK dengan PNS, POLRI dan TNI terpelihara baik. Pernah ia berjoget bersama ribuan TNI !
      AHOK ternyata ‘friendly’: Pada akhir pekan memenuhi undangan pernikahan di kampong, mendengarkan uneg-uneg. Konon, sempat ia dikerumuni antusias oleh para peserta Rakernas PDI-P ! Ia juga ‘humoris’ dalam acara Mata Najwa, Kick Andy. Ia dengan mudahnya memikat hati publik !
      AHOK ‘setia’ pada agama dan keyakinannya, namanya ‘loyal’, sanggup bekerja sangat keras, semalaman jika perlu. Tak kenal lelah atau istirahat. Segenap jiwa raganya diberikan hanya dan melulu demi pengembangan Ibukota Negara R.I! Ia bukan Superman, melainkan PENGAYOM warga ibukota Negara R.I.!
      Tak ada Cagub yang dapat menyamai AHOK. Ia memang lain dari yang lain. Bantu dan kerjasama dengan MUDA MUDI dan TEMAN AHOK menjadikanya GUB DKI Jakarta mendatang!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here