Basuki Akan Evaluasi Direksi PT Transjakarta

1
32

Ahok – Dalam dua hari terakhir, bus Transjakarta mengalami kecelakaan. Pada Sabtu (28/11) kecelakaan bus Transjakarta tertabrak kereta terjadi di Jalan Panjang, Jakarta Barat, sedangkan Minggu (29/11) kecelakaan bus Transjakarta terjadi di dekat Stasiun Kota, Jakarta Barat karena menabrak pengendara motor hingga tewas.

Menanggapi seringnya kecelakaan terjadi pada bus Transjakarta, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menegaskan akan mengevaluasi segera Direksi PT Transportasi Jakarta (Transjakarta). Sebab selama ini, katanya,  sanksi kepada operator bus yang busnya kerap mengalami kecelakaan terlalu ringan.

“Sanksinya terlalu ringan. Kalau operator nakal kan logikanya begini, operator punya bus dia berutang kepada bank. Kenapa dikasih kredit bank karena ada jaminan bayar dari kami. Apakah jaminan ada penumpang? Tidak, jaminannya dibayar Rupiah per kilometer. Jadi harusnya servis di ATPM,” ujar Basuki di Balai Kota, Senin (30/11).

Ia mengatakan, jika operator saja mampu berutang maka tidak mungkin jika PT Transjakarta tidak mampu membeli bus sendiri. Apalagi DKI mempunyai bank sendiri uangnya pun bahkan ada.

“Untuk apa kita kontrak kerja sama dengan operator nakal? Berani tidak Transjakarta cabut kontrak operator? Tidak berani, karena tidak punya bus,” katanya.

Basuki juga sudah memerintahkan PT Transjakarta untuk banyak membeli bus. Tahun ini PT Transjakarta memastikan akan mendatangkan 51 bus baru dan 20 diantaranya sudah hadir dan beroperasi di Jakarta. Sisanya, direncanakan akan datang pada Desember 2015 nanti dengan merek Scania. Oleh karena itu, rencananya akan ada sekitar 500 bus yang datang tahun ini hingga tahun depan ditambah lagi dengan pembelian para operator maksimal 300 bus.

Namun hingga saat ini, tanda-tanda kedatangan bus-bus baru itu pun belum juga tampak. Hal itulah yang dinilai Basuki bahwa Direksi PT Transjakarta payah. Jika kinerjanya belum berubah, katanya, ia memastikan akan melakukan pergantian direksi.

“Harusnya kontrak operator bermasalah dicabut. Cuma kan dihitung, kalau dicabut terbengkalai tidak pengangkutan penumpangnya. Makanya inilah yang saya perintahkan direksi bahwa kita harus beli bus yang cukup. Kalau operator beli banyak juga silakan saja, kita bikin 24 jam. Anda mau subsidi 5 triliun juga tidak apa-apa, asal orang Tangerang, Bekasi, Depok, da sekitarnya naik bus murah,” katanya. [SP.Beritasatu.com]

1 COMMENT

  1. pak ahok bus transjakarta yang pelayanan bagus cuma koridor 1 blok-m ke kota, koridor yang lainnya ampuun nunggu bis bisa sampai 30 sampai 40 menit…katanya bis nya udah ditambah

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here