Basuki Pertimbangkan MRT ke Kelapa Gading

10
113

Ahok.Org – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menyatakan keinginannya untuk mengintegrasikan mass rapid transit (MRT) dengan kawasan Kelapa Gading.

Basuki menjelaskan, kawasan Kelapa Gading yang merupakan salah satu pusat kuliner dan fashion di Jakarta sudah menjadi tujuan wisata yang menarik. Apalagi di kawasan itu digelar Jakarta Food and Fashion setiap tahun.

“Sekarang, kalau orang mau ke Jakarta, maunya ke Gading karena mau tahu kuliner dan juga fashion-nya. Makanya bagaimana kalau MRT bisa melintas di Kelapa Gading,” kata pria yang disapa Ahok, saat memberikan sambutan pada acara Jakarta Food and Fashion 2014 di Balaikota, Jakarta Pusat, Selasa (29/4/2014).

Basuki menambahkan salah satu bentuk MRT yang diinginkan adalah dalam bentuk bus tingkat wisata. “Nantinya bus wisata ini akan lewat di beberapa kawasan tiap 10 menit sekali dan gratis,” ujarnya.

Namun bus wisata yang sudah beroperasi baru melewati beberapa jalur antara lain, kawasan Kota Tua-Gambir, Monas-Blok M, dan Gatot Subroto-Slipi. “Lagi mikir kalau ada yang dari Kelapa Gading gimana, biar kalau ada orang yang ke Jakarta juga bisa menikmati. Tapi nanti harga tanahnya makin mahal,” ujar Ahok.

Sekarang ini, armada bus wisata memiliki 25 bus yang merupakan hasil sumbangan. “Sekarang masih ada di karoseri. Tapi nanti kalau pengadaannya sudah masuk anggaran, bus-nya mau pesan yang merek Mercedez Benz,” katanya. [Kompas.com]

10 COMMENTS

  1. Mentang2 yg tinggal disana banyak org berduit, langsung deh diperhatiin khusus, sampe mau dibuatin jalur mrt… apa daerah laen gak penting? Apa dki itu cm kelapa gading, tanah abang, senen dan pluit? Jgn pilih2 pak soAL daerah…

  2. Wah mbah suseno ini kok sewot ya dibagi tugasnya, yang kawasan kumuh dibangunin kampung deret, rumah susun, lah kalo yang kawasan wisata ya dibuat yang bagus transportasinya biar turis lokal dan mancanegara pada dateng, kan senang kalo banyak turis yang datang ke jakarta.

    • bang hendra…. apa kalo kita menuju kelapa gading gak ngelewatin tempat kumuh? jgn muluk2 lah… beresin macet aja lum kelar, mau urusin pariwisata… realistis lah

  3. US$ akan naik secara global, bisa mencapai Rp. 15.000,- untuk proyek MRT sebaiknya segera membeli barang yang berkaitan dengan US$ sekarang.

  4. Harusnya MRT itu dibangun di kawasan2 super elite yang sudah terkenal di manca negara misal Kemang Jakarta Selatan, Menteng Jakarta Pusat, Puri Jakarta Barat, Permata Hijau Jakarta Selatan, Pantai Mutiara Jakarta Utara, Kelapa Gading Jakarta Utara

  5. Dear pak Jokowi

    Tolong pak Jokowi segera membatalkan proyek monorel sebab PT Jakarta Monorel hanya kebanyakan ngeles.

    Coba aja pak Jokowi dan pak Ahok hire ahli hipnotis buat interograsi CEO PT Jakarta Monorel

    Cerita sebenarnya mereka itu tidak punya kompetensi sebab hanya mensubkontrakkan ke perusahaan China yg tidak terkenal untuk bangun monorel.

    Mereka juga sebenarnya ga punya uang yg cukup untuk biayai proyek dari awal hingga akhir.

    Lebih baik pak Jokowi dan pak Ahok langsung aja hubungi produsen bullet train di China atau di Jepang untuk ambil alih proyek monorel diganti dg proyek Bullet Train.

    Cakupannya jangan cuma Jakarta saja, bisa aja seluruh pulau Jawa + Bali misalnya biar lebih profitable.

    Proyek bisa dibiayai dg APBN misal butuh 100 triyun atau 200 trilyun.

    Nah solusinya sekarang pak Jokowi dan pak Ahok harus dan wajib hubungi langsung ke produsen Bullet Train di China atau Jepang jangan lewat “Calo” atau “Middleman” dg tipuan kata2 “Investor” atau “Konsorsium” padahal mereka hanya “Calo” atau “Middleman” aja yg ga punya kompetensi dan ga punya uang untuk biayain proyek dari awal hingga akhir

  6. Pemprov DKI bisa bekerjasama dengan PT. Summarecon untuk mengupayakan, mendesign & membangun bus stop “terbaik”, Kelapa Gading diberi jalur MRT, Pemprov DKI dibuatkan bus stop oleh PT. Summarecon, cukup adil bukan?

    kalau berhasi membangun bus stop terbaik, bukankah akan jadi promo juga bagi PT. Summarecon dalam kapasitasnya sebagai developer?

  7. kelebihan jika PT. Summarecon yang membuat: arsitekturnya bisa disesuaikan dengan Mall Kelapa Gading, untuk kebersihannya juga akan lebih terjamin jika mereka yang kelola. Hanya tinggal menambah satu job description untuk tenaga kebersihan yang telah ada. Di bus stop ini bisa dipasang reklame untuk program-program mall, dan iklan untuk tenant. Di luar itu bisa juga bekerjasama dengan pihak pengelola MRT, jika mereka dapat order iklan dengan nilai besar.

  8. Pada kenyataannya seluruh area di DKI Jakarta baik elit maupun kumuh ini mempunyai masalah. Ada yang mengalami kemacetan parah ,banjir yang parah, penumpukan sampah yang parah hingga rumah rumah liar yang parah,juga ada yang mengalami premanisme yang parah,kriminalitas yang kerap terjadi dari pencurian hingga pelecehan seksual.Ada juga yang mengalami jalan sempit hingga parkir mobil saja berantem dengan tetangga setiap hari. Jadi saya rasa tidak ada yang perlu merasa dibeda bedakan.Wong bahkan istana negaranya saja kebanjiran benar benar memalukan 🙁 Doakan saja agar negara RI ini menjadi NEGARA YANG BERSIH DAN BENAR sehingga seluruh rakyatnya bisa tinggal dengan damai dan sejahtera. Menjadi negara yang benar benar hebat dan tidak lagi dipermainkan oleh pihak asing.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here