BTP: Jokowi Minta Saya Beresi Jakarta, Bukan Jadi Menteri

6
57

Ahok.Org – Meskipun namanya sering disebut-sebut sebagai kandidat menteri di kabinet Joko Widodo, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tidak pernah memikirkan hal itu.

Pria yang akrab disapa Ahok itu mengatakan, selama ini Jokowi, yang saat ini masih menjabat sebagai Gubernur DKI, tidak pernah menyinggung soal lain di luar permasalahan Ibu Kota.

“Sejauh ini, Pak Jokowi minta saya beresi Jakarta, enggak ada nyuruh saya menjadi menteri,” kata Ahok, di Balaikota Jakarta, Senin (18/8/2014).

Ahok tak memungkiri bahwa banyak pihak yang berlomba-lomba mendekati Jokowi dengan harapan dijadikan sebagai menteri di dalam kabinetnya. Mantan anggota Komisi II DPR RI itu menjamin bahwa  ia tidak termasuk orang yang “kebelet” menjadi menteri.

Ahok mengatakan, dia lebih memilih menjadi Gubernur DKI ketimbang menjadi menteri. Selain memiliki kuasa atas ibu kota negara, Gubernur juga memiliki kuasa untuk memecat puluhan ribu PNS DKI.

“Sampai hari ini, saya sama Pak Jokowi lebih banyak ngomong soal Jakarta. Menteri itu hak prerogatif presiden, mana bisa tawar-menawar. Aku mau jadi presiden-lah. He-he-he…,” kata Ahok.

Di dalam bursa Mendagri untuk kabinet Jokowi-JK versi situs kabinetrakyat.org, ada tiga nama kandidat. ‎Selain Basuki, ada nama Ferry Mursyidan Baldan dan Arif Wibowo. Dari tiga nama itu, sosok Ahok mendapat perhatian lebih dari pengunjung situs.

Sekadar informasi, jika Jokowi menjadi presiden, maka Basuki yang akan menggantikannya menjadi Gubernur DKI Jakarta. Hal ini berdasar Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.

Di dalam UU itu disebutkan, jika kepala daerah terpilih menjadi pejabat lain, maka jabatan kepala daerah otomatis digantikan wakil kepala daerah.‎ [Kompas.com]

6 COMMENTS

  1. Pak Basuki

    Memang sebaiknya jangan jadi menteri Dulu

    sebab

    1.
    Pasti Jakarta gagal dirapihkan dan dimajukan

    2.
    DKI harus dijadikan contoh bagi Provinsi lain dulu

    3.
    Banjir
    macet
    perumahan Kumuh
    Pemindahan Industri padat karya keluar dr Jakarta
    Keamanan
    Ditambhnya RTH
    Ditambahnya Fas Olah raga
    KJS dan KJP harus sampai total beres

    4.
    Walaupun jadi gubernur bisa merangkap sebagai staf ahli Presiden

  2. Iya lah pak Ahok mending jadi gubernur aja.
    .
    Utk bbrp kelompok yang sok-sok anti pak Ahok jadi gubernur adalah, orang-orang yang cari perhatian aja, diayomi dan diberikan ruang bagi mereka sebagai pihak oposisi kritisi bagi pemprov. Hal positif kok.
    .
    .
    Nantinya akan ada departement baru seperti skpd melayani PTSP kelurahan di tingkat menteri utk melayani semua kepala-kepala daerah.
    .
    Misalnya kepala daerah butuh jalanan utk menyambung daerahnya, maka menteri perhubungan akan menyediakan. Kalo sekarang porsi terbesar mikirin kan masih pada kepala daerah terkait.
    .
    Selain itu, kelak gubernur dki akan lebih meluas wewenangnya sesuai kebutuhan entah transportasi, penanganan banjir, perumahan, jalanan, logistik, event besar spt sea games, olimpiade dst. Gejala ke arah itu mulai terlihat kok saat ini.

  3. Pak Basuki

    Sebaiknya tdk jadi Menteri Sekarang
    di next Pemerintahan boleh lah

    Sebab Jakarta Harus jadi dulu sebagai contoh

    Walaupun jabatan Gubernur Bapak satu satunya Gubernur Rasa Menteri malah mungkin rasa wapres ke 2

  4. Pak Ahok,
    Setelah Anda mjd Gubernur, Anda ingin wakil yg tidak nyolong dan mau kerja keras bangun Jakarta. Kalau begitu tolong jangan pilih Sanusi ataupun Boy. Setuju dgn Bpk, pilihlah yg pernah menjabat sbg kepala daerah.
    Semoga kedua partai mau mendengar keinginan Bpk (dgn catatan bukan Dian Sastro yaaa … hehehehe).

    Terima kasih.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here