Ditanya Soal Hukuman Potong Tangan Bagi Koruptor, Ini Jawaban Ahok

3
71

Ahok.Org – Plt Gubernur DKI Basuki T Purnama atau Ahok memberikan kuliah umum di depan ratusan pelajar Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM). Ada seorang pelajar bertanya kepada Ahok, apa pendapatnya jika hukuman potong tangan diberlakukan untuk para koruptor.

Ahok menjawab, dia tak ingin sesumbar dengan mengatakan ini itu terkait hukuman untuk koruptor. Menurutnya semua sudah diatur dalam undang-undang.

“Saya kira bukan yang sesumbar seperti itu, kita ada undang-undang, ada konstitusi,” kata Ahok di kampus UHAMKA, Jl Tanah Merdeka, Ciracas, Jakarta Timur, Senin (17/11/2014).

Saat memberikan kuliah umum, Ahok duduk di antara Rektor UHAMKA Suyatno dan Mantan Ketum Pimpus IPM Raja Juli Antoni. Ahok nampak mengenakan batik cokelat lengan panjang.

Menurut Ahok, seharusnya pemerintah mengacu pada undang-undang yang menyatakan jika ada harta pejabat tidak jelas asalnya, maka harus disita untuk negara. Hanya saja hingga saat ini belum ada yang berani menerapkan.

“Kalau harta saya tidak jelas darimana asalnya, semua hartanya disita untuk negara. Ini yang belum dijalankan selama ini,” jelas Ahok. [Detikcom]

3 COMMENTS

  1. PAK GUBERNUR

    MENGATASI MACET SALAH SATUNYA

    1.MORATORIUM PERTAMBAHAN MOTOR BARU DALAM 1 TAHUN
    2.NAIKKAN PAJAK MOTOR BARU SEBESAR 2 JUTA PADA SAAT PEMBELIAN
    SEHINGGA KALAU 1 THN 400 RIBU MOTOR
    MAKA ADA PERTAMBAHAN PEMASUKAN KE PEMPROB 800 MILYARD UNTUK BELI BUS

    • Saya rasa pajak progresif sdh cukup. Usul pada pembuatan SIM baru/perpanjangan, ditambahkan biaya iuran BPJS selama 5thn (60bln x 65rb) kontan dimuka, sesuai dgn umur SIM. Dgn kebijakan ini mengurangi kendaraan pribadi. Dgn konsekuensi yg baik, bila anda mengendarai kendaraan pribadi, maka sewajibnya anda memiliki asuransi kecelakaan bpjs.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here