Jokowi: Saya Gubernur, Tanggung Jawab

7
85

Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta rumah sakit di Jakarta untuk mendahulukan keselamatan warga yang darurat. Sebagai Gubernur, Jokowi akan bertanggung jawab.

“Kan, dari awal kami sudah sampaikan. Rawat dulu, selesaikan dulu, kami yang bertanggung jawab. Misalnya bayi, anak yang sakit, yang membutuhkan kecepatan perawatan, dahulukan itu. Saya, gubernur, tanggung jawab,” kata Jokowi di Balaikota Jakarta, Kamis (21/2/2013).

Jokowi mengakui masih ada sejumlah rumah sakit di Ibu Kota yang melakukan pelanggaran. Namun begitu, jumlahnya sangat sedikit dan terus didorong agar kejadian-kejadian buruk tak terus berulang akibat pelanggaran yang dilakukan oknum di beberapa rumah sakit.

“Kita ini, kan, ada 80-an rumah sakit, ada 1-5 pelanggaran-pelanggaran, masih banyak kekurangan, seperti kasus Dera. Yang paling penting ada usaha bersama untuk memperbaiki, jangan sampai kejadian seperti ini diulang-ulang,” ujarnya.

Saat ini, kata Jokowi, pihaknya telah memberikan teguran kepada rumah sakit yang diduga atau terbukti melakukan pelanggaran. Jika tetap berulang, dan sampai tiga kali melakukan kesalahan, sanksi tegas siap diberikan kepada rumah sakit yang bersangkutan.

Sanksi tersebut cukup bervariasi, mulai dari dipersulitnya pengurusan proyek alat kesehatan (marketing project/MP), bahkan sampai pencabutan izin rumah sakit yang melakukan pelanggaran.

Masih segar diingatan, Dera Nur Anggraini meninggal dunia karena penyakit pernapasan yang dideritanya. Dera gagal mendapatkan pertolongan intensif karena rumah sakit tak bersedia merawat dengan alasan tak tersedia fasilitas NICU dan penuh.

Selanjutnya adalah kasus bayi yang divonis meninggal dunia dalam kondisi yang sebetulnya masih bernapas. Bayi tersebut lahir di RS Bersalin Kartini, Jalan Ciledug Raya, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (21/2/2013) siang. Saat hendak meminta pertolongan, pihak RS Bersalin Kartini meminta uang sebesar Rp 15 juta. Akibat lambatnya penanganan, bayi tersebut akhirnya meninggal dunia pada Rabu malam.[Kompas]

7 COMMENTS

  1. Yang fikirannya masih waras pasti tau, Pak… bahwa untuk mengukur sebuah keberhasilan dalam kinerja itu harus punya indikator, variable, serta varian-varian lainnya — belum lagi soal proses serta waktu dan biaya untuk mempersiapkan perangkat sistem pendukungnya dan juga kualitas SDM-nya. Jadi… yaaaaa… MAJU TERUS, Pak Jokowi!

  2. Semua perlu waktu, untuk berjalan sesuai rencana.
    Kita semua harus berdoa, dan kita yg waras harus ikut turun tangan di bidang nya masing2. Awasi dan laporkan penyimpangan.
    Jangan mau lg terlibat dalam dosa rame2.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here