Jokowi Tambah Tunjangan Guru Madrasah Rp 1 Juta

1
50

Ahok.Org – Gubernur DKI Joko Widodo menyebut kesejahteraan guru di Jakarta jauh lebih baik ketimbang guru di  daerah lainnya. Baru-baru ini, Jakarta menambah tunjangan bagi guru madrasah hingga mencapai Rp 1 juta.

“Kalau dibanding lainnya, kita sudah paling tinggi. Tahun ini 3.300 guru madrasah kita tambah Rp 1 juta gajinya,” ujarnya seusai menghadiri Kongres PGRI di Istora Senayan, Selasa (3/7/2013).

Sementara itu, Jokowi mengaku tidak bisa berbuat banyak soal peningkatan status guru honorer untuk menjadi PNS di DKI Jakarta. Hal tersebut, kata Jokowi, bukan wewenang pihak Pemerintah Provinsi DKI, melainkan pemerintah pusat.

“Di kita masih ada 5.900 (guru  honorer). Tapi keputusannya di pusat bukan di saya,” tuturnya.

Meski demikian, Jokowi mengaku akan berupaya meningkatkan kualitas guru di DKI Jakarta, baik yang  telah  berstatus PNS atau honorer. Jokowi mengaku telah memberi instruksi Dinas Pendidikan untuk melaksanakan perbaikan kualitas guru itu.[Kompas.com]

1 COMMENT

  1. Setuju dg penghargaan pada guru, tapi kinerjanya juga harus dinilai. klo salah ya dikasih punishment. Sering terjadi pungutan liar seperti pungutan LKS (th 2012) dan pungutan pensi (th 2013) di MIN Durensawit yg mengatas namakan komite sekolah. Juga pertanggungjawaban uang amal dr siswa MIN Durensawit setiap Jumat. Mohon dipantau.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here