Soal PKL Monas, BTP Tak Ingin Jadi Tanah Abang Dua

2
54

Ahok.Org – Penertiban PKL liar di Monas kini memasuki babak baru. Mereka yang diusir dari areal taman Monas kini berpindah ke lapangan IRTI yang disiapkan jadi lokasi resmi untuk berdagang.  

Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pun merasa geram karena jumlah PKL saat ini jauh melebihi kapasitas lapangan IRTI.

“PKL monas, dikasih (tempat), tapi lama-lama ngelunjak. Lama-lama Monas bisa 10 ribu  sampai 20 ribu pedagang di situ. Sama saja kayak ngasih Monas jadi lapak sewaan dan nanti jadi Tanah Abang kedua,” kata Ahok di Balai Kota, Rabu 925/6/2014).

Dia berujar, jumlah PKL yang akan dibina di areal IRTI hanya sekitar 380 PKL. Tetapi jumlah yang ada saat ini lebih dua kali lipat.

Namun dia tak mau kompromi dengan memberikan ampun. “Enggak bisa, harus disikat. Sekarang ada lebih dari 800 PKL yang ‘beranak’ di situ, enggak bisa, enggak ada toleransi. Sisanya yang 500-an pedagang akan diusir keluar IRTI. Ya disikat saja,” tegas Ahok.

Ahok menyatakan dia telah memerintahkan pihak UP Taman Monas untuk mendapat PKL resmi yang selama ini berdagang di IRTI Monas. Dia juga menambahkan tidak akan menyiapkan relokasi bagi PKL liar.

“Kita tidak akan mau merelokasinya karena tidak ada kewajiban kita melakukannya. Karena dari dulu Monas itu sudah dibersihkan dan dipindahin ke IRTI,” bebernya. [Detikcom]

2 COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here