Tahun 2016, Ahok Targetkan Bangun 150 RPTRA di Jakarta (video)

1
57

Ahok – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), bersama Direksi Astra Internasional, meresmikan Ruang Publik Terpadu‎ Anak (RPTRA) Sunter Jaya Lestari yang berlokasi di Jalan Kebantenan VI, Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (18/12/2015).

Pria yang akrab disapa Ahok ini mengakui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana akan membangun total sebanyak 150‎ Ruang‎ Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA)‎ di seluruh 5 wilayah Kota Administrasi dan 1 Kabupaten di DKI Jakarta pada tahun 2016.

‎”Orang tanya sama saya kenapa harus banyak RPTRA? Sederhana saja jawabannya, semua orang dan rumah tangga itu punya kesusahan dan masalahnya masing-masing. Karena itu kita harus punya tempat komunitas untuk berkumpul, bersilahturahmi maupun saling berinteraksi satu dengan yang lain,” ujar suami Veronica Tan ini saat peresmian.

Diakuinya, pembangunan RPTRA tersebut dimaksudkan untuk menekan tingkat stress warga ibukota yang kerap dihadang berbagai masalah perkotaan. Baik itu kemacetan, banjir, kriminalitas, maupun masih lambannya revolusi mental pada jajaran birokrasi.

‎Ahok pun juga memaparkan, pembangunan RPTRA tersebut sudah dikombinasikan dengan pemetaan sosial yang dilakukan oleh berbagai pihak.

“Lokasi RPTRA ini desainnya kan hasil rembukan dengan masyarakat, bersama tim CSR dari Astra Internasional. Bakan dari berbagai akademisi dari Universitas dengan reputasi baik. Mereka meminta pendapat masyarakat, apa sih yang diinginkan dalam pembangunan RPTRA. Naj ini sehingga pembangunan obyek dalam lahan tersebut disesuaikan dengan ‎kebutuhan masyarakat,” terangnya.

Pembangunan RPTRA, diakui mantan Bupati Belitung Timur ini, tengah gencar di kebut oleh Pemprov DKI. Ia pun berniat, pada tahun 2016 mendatang, Pemprov DKI berencana akan membangun sebanyak 150 RPTRA yang tersebar diseluruh kota DKI Jakarta.

“Tahun depan kita bangun 150 RPTRA. Jadi dengan pembangunan tahun ini, jumlahnya bisa mencapai 213 RPTRA. Nantinya pengadaan lokasi pembangunan‎ itu akan kita lakukan dengan membeli tanah-tanah yang kosong. Selain itu tanah yang mau dijual oleh pemiliknya, sesuai dengan aturan yang berlaku,” tambahnya. [Wartakota.tribunnews.com]

Video:

1 COMMENT

  1. foto diatas, anak bermain panjat-panjat, apa ada safety nya, atau aturan mainnya ? misal : batas usia minimal, ada keluarga dewasa yg menemani dst.
    .
    karena, masa kini, kalau ada yang jatuh, mungkin masih menyalahkan programnya / rptra-nya, alih-2 itu adalah pengalaman berharga bagi si anak n say tq !! dan lebih parah lagi kalau yang lainnya juga tutup mulut seribu bahasa . . . . .
    .
    salam,

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here