Ahok.Org – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku sudah mendapatkan surat dari Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo terkait pengangkatan dirinya sebagai gubernur.
Surat tersebut berisi usulan untuk segera mengangkat dirinya sebagai orang nomor satu di DKI. Melalui Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD DKI Jakarta Mangara Pardede, Ahok meminta agar surat tersebut dijelaskan kepada wartawan.
“Ya, kita sudah menerima surat dari Kementerian Dalam Negeri yang menyatakan usulan supaya DPRD melakukan paripurna pengumuman wakil gubernur menjadi gubernur,” kata Mangara di Gedung Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (29/10/2014).
Mangara juga menambahkan ia sudah berkoordinasi kepada seluruh fraksi di DPRD DKI Jakarta untuk segera melaksanakan rapat guna membahas pelantikan Ahok. “Sekwan sudah disposisi seluruh fraksi. Nanti dalam waktu dekat akan ada rapat,” imbuhnya.
Ia menambahkan bahwa dengan begitu maka sudah tidak ada lagi kendala dalam pelaksanaan pelantikan Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Sebelumnya, tarik-menarik politik antara Ahok dan Ketua DPD DKI Partai Gerindra M Taufik mengemuka. Terjadi perbedaan tafsir undang-undang terkait posisi pengganti gubernur. Menurut Ahok, sesuai Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 maka pengangkatan dirinya menjadi gubernur merupakan sebuah keniscayaan sebab hal itu juga terdapat di Pasal 203 Perppu Nomor 1 Tahun 2014 sebagaimana Perppu itu juga digunakan sebagai ‘tafsir politik’ oleh Taufik. [wartaekonomi.co.id]
Seluruh Rakyat Indonesia meminta tolong pemerintah untuk segera membubarkan DPR,DPRD,DPD,MPR boneka buatan teroris prabochor secepatnya…
Kenapa masih berlanjut KMP vs KIH…
Asal ga menjegal program pro rakyat pemerintahan Jokowi aja….
Terserah dah…
ya, kenapa ya!!
.
wacana agar presiden terbitkan perpu perihal pemberlakuan defacto undang undang no. 7 th 2006, berikut sanksi bagi yg menolaknya, pertama, terhadap pejabat publik tingkat pusat (pemerintah pusat, mpr, dpr, lembaga tinggi negara lainnya), bagaimana ya prospeknya?
karena perilaku garong apakah pantas menjadi wakil rakyat indonesia? dan akibatnya apa, kalau dibiarkan?!?!
.
pinjam “bahasa” presiden jokowi selagi masih gubernur dki : apa iya mesti pakai jalan begitu??
.
kebenaran akan berbicara melalui fakta yang dengan gamblang tersajikan didepan kita semua!!! dan akan menuntun kita semua pecinta damai kejalan yang benar. bukan karena keinginan kita, melainkan keharusan bagi kita untuk menjalani titian sejarah ini.
.
salam,
ingat ingat, wakil rakyat siapa yg pilih?
yang pilih…, yang pilih…, adalah…, adalah…, kita-kita yang perlu masuk kamar operasi revolusi mental. takiya.
.
salam,
sindir menyindir baga ikan anak kecil ala Pemimpin vs PEMBERONTAK (KMP) http://m.nasional.rimanews.com/politik/read/20141030/180472/Ahok-Sindir-M-Taufik-Sekarang-Diam
Mereka yg haus kekuasaan akan memiliki segala cara demi mendapatkan ambisi’y
UUD saja mereka bisa bikin dan mereka ubah tentu saja mudah bagi mereka menghalalkan segala cara