Ubah Sistem Beli Tanah, Ahok Ingin Perbanyak Ruang Terbuka Hijau

1
62

Ahok.Org – Minimnya keberadaan ruang terbuka hijau (RTH) di Jakarta membuat Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) memprioritaskan pembelian tanah menggunakan APBD 2015. Pemprov DKI selama ini mengalami kesulitan membeli tanah karena sistem yang dianggap Ahok salah.

“Pembelian tanah masalah kemarin karena selalu ditempatkan posisi tanahnya sudah ditentuan harganya, dibuat SK baru dianggarin. Eh pas keluarga nggak mau ngejual dan gugat, langsung nggak bisa beli. Sebelahnya bisa beli nggak, nggak bisa karena belum ditaruh. Makanya tahun ini saya ubah,” kata Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (28/1/2015).

“Taruh duitnya saja. Siapa mau jual tanah, dicek BPN bagus dan benar, saya baru SK-kan dan bayar. Kalau dia nggak benar beli sebelahnya. Jadi cepat,” lanjutnya.

Ahok menduga dipersulitnya membeli tanah untuk Pemprov juga karena kongkalikong pihak terkait, tak terkecuali oknum camat. “Selama ini camat yang minta 10 persen. Minta keterangan waris minta 1-10 persen. Tahun ini kalau main lagi saya pecat,” tegas suami Veronica Tan itu.

Dengan sistem yang akan diterapkannya tahun ini, mantan Bupati Belitung Timur itu yakin pihaknya dapat menggunakan anggaran APBD 2015 sesuai perhitungan. Sehingga, tidak ada silpa dalam jumlah besar.

“Tahun ini saya yakin nggak ada duit sisa pembelian tanah. Kalau dulu silpa terbesar itu tanah,” pungkasnya.

Usai pengesahan APBD 2015 di Gedung DPRD DKI kemarin, berbekal dana Rp 73,08 triliun Ahok memprioritaskan untuk infrastruktur dan pembelian tanah.

“(Prioritas) Banjir, tanggul-tanggul, jalanan dan beli tanah. Prioritas itu beli tanah untuk ruang terbuka hijau. Jadi banyak sekali peta-peta kita termasuk waduk kita belum bayar. Jadi sekarang kita fokuskan kita beli, termasuk sekolah-sekolah,” ujar Ahok, Selasa (27/1). [Detikcom]

1 COMMENT

  1. Pak AHok, saat ini musim hujan, musimnya demam berdarah, sudah ada pasien DBD yg meninggal, bahkan Jatim DBD luar biasa, Mohon pak AHok instruksikan Dinas kesehatan basmi DBD, perbanyak Fogging di seluruh willayah Jakarta.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here