Ahok.Org – Cagub DKI Jakarta, Joko Widodo mengkritisi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang tidak transparan soal APBD. Tudingan tersebut bukan tanpa sebab, hasil survei menunjukkan 92 persen warga Jakarta tak mengetahui jumlah APBD DKI karena sulit diakses.
“Ini kan salah, semestinya warga tahu dan mengerti APBD kotanya. Kalau saya nanti memimpin Jakarta, saya siap membeberkan data APBD DKI kepada warga,” kata Jokowi di Jakarta Timur, Sabtu(2/6/2012).
Menurutnya meski fungsi pengawasan telah menjadi wewenang dari inspektorat, namun warga Jakarta tetap perlu tahu anggaran yang kepentingannya untuk rakyat. Menurutnya, bukan hal sulit untuk bisa lebih terbuka soal anggaran.
Jika terpilih, pria asal Solo, Jawa Tengah ini siap menjabarkan anggaran ke publik sampai satuan ketiga secara penuh, dimana harga pakaian Gubernur pun dapat diketahui publik.
“Kalau hal itu memang diperlukan, ya saya siap untu melakukan. Kenapa harus ditutup-tutupi. Kalau memang tidak ada penyelewengan, kenapa takut,” katanya.
Pria yang akrab disapa Jokowi ini sudah menyiapkan cara agar masyarakat lebih mudah mengetahui peruntukkan APBD. Kata dia, transparansi anggaran bisa dengan menempel poster-poster di setiap kelurahan.
“Akses warga Jakarta untuk melihat proses pembuatan anggaran dan besarnya anggaran pun akan lebih mudah,” cetusnya.[Okezone]