Ahok.Org – Program normalisasi sungai Jokowi masih berjalan. Namun dalam pelaksanaannya bukan tanpa hambatan. Halangan muncul dari pengembang perumahan yang rugi bila digusur oleh pengerukan dan pelebaran kali.
“Normalisasi banyak hambatan, perumahan ini perumahan ini,” kata Wakil Gubernur DKI Basuk Tjahaja Purnama di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (27/3/2013).
Menurut Ahok, Dinas Tata Ruang DKI sudah diterjunkan untuk mengatasi hambatan dari para pengembang. Dia tak ragu bertindak tegas, bila memang ada ketentuan yang dilanggar.
Tak hanya itu, dana untuk pembebasan lahan normalisasi kali pun sudah cair dan dikirimkan ke wali kota masing-masing. Dia berharap semua proses ini cepat selesai.
“Makanya kita mau beresin, kita langsung tugaskan dinas tata ruang untuk beresin, mana yang kewajiban pengen ditunda-tunda tapi cepat saja,” sambungnya.
Proses di Dinas PU juga diharapkan bisa berjalan cepat. Ahok meminta agar proses normalisasi ini selalu dilaporkan kepadanya.
“Kita tidak ingin lagi lewat tahun 2013, normalisasi tidak jadi lagi, alasannya kesulitan koordinasi dinas kan. Mereka langsung perintahkan, kamu telepon langsung ini ini jadi lebih cepat,” tegasnya.
“Kalau nggak ditungguin gitu takutnya nanti mundur lagi, mundur lagi,” sambungnya.[Detikcom]
Usul saja Pak, barangkali setiap dinas2 yang bekerja harus punya timeframe detail untuk setiap progres kerja Pak…jadi semua pekerjaan mereka jadi bisa terukur dan Bapak juga mudah untuk melihat / memonitor sudah sejauh mana program tersebut berjalan…Kalau Bapak ada waktu, kan bisa langsung crosscheck di lapangan, benar atau tidaknya laporan tersebut..dan sisi mana yang bisa lebih diefisienkan dan dipercepat pengerjaannya…Semoga bermanfaat….Salam…Go..JB
maju terus pak ahok. dan jangan sungkan2 tegas, apalagi sama perumahan yg illegal tanahnya.
Selamanya hambatan itu dibiarin, dengan cara itu mereka tidak bekerja (malas), syukurin sekarang punya Bos seperti Joko-Ahok… yang malas minggir aja, yang untungnya aja minggir aja. Selamat untuk Jakarta Baru.
Terharu melihat Jakarta terus berbenah dan menata diri.Miris melihat hitamnya air sungai Jakarta.Mohon setelah semua sampah diangkat dan bantaran di tata dan ditertibkan,langkah selanjutnya dengan menyebar Effective Microorganisms untuk menjernihkan airnya,seperti Jepang yg sdh mapan dlm menata lingkungannya.saya siap membantu .Semangat
I love jokohok,,,,jangan sungkan gdn ketegasan,dan jgn biarkan hambatan,sikat saja pak, dan bersihkan jakarta beserta koruptornya,,,,selamat bertugas
ini kesalahan pemprov dki pada masa lampau yang memberikan ijin mendirikan bangunan dan sekarang pak gubernur dan wakil gubernur tegas dalam hal ini, tapi pelaksanaan di lapangan adalah dinas dinas yang tidak tegas. seperti spbu jalan gedong panjang jakarta utara katanya di robohkan dan di ambil sebagian untuk jalan inspeksi tapi kenyataan hanya omong kosong malah sekarang spbu lagi bangun kembali tembok yang roboh.