Ahok.Org – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mempersiapkan dokumen untuk lelang sistem donasi parkir. Sedangkan lokasi percontohan akan diterapkan di Pasar Baru.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama mengatakan, sistem ini akan di lelang kepada pihak swasta. Nantinya keuntungan menggunakan bagi hasil antara swasta dan pemprov.
“Kita akan buat build operate transfer (BOT) yang lima atau berapa tahun menjadi hak milik kita,” ujarnya di Balai Kota, Jakarta, Senin (8/4). Uji coba akan dilakukan juga di Juanda.
Ahok mengatakan, hingga saat ini pihaknya baru mempersiapkan dokumen lelang. Sehingga mereka tidak perlu lagi untuk menyiapkan anggaran.
“Kami tawarkan sistemnya, terserah perusahaan mana yang tertarik untuk bekerja sama,” ujarnya. Pihaknya menargetkan tahun 2013 ini sistem tersebut dapat digunakan.
Setelah perusahaan menang tender, mereka masih membutuhkan enam bulan untuk menginstal program tersebut. Nantinya selain dalam bentuk ATM, akan diuji coba pula membayar parkir melalui pesan singkat.[Republika]
mending di integrasikan lgs sperti etoll card/flaz bca.dan sejenisnya.kartu prepay/credit card.jadi ada tempat pembayaran dgn kartu.atau tempat isi dana ke kartu.bisa diintegrasikan dgn indomaret/alfamart mereka kan bisa dana ke kartunya dan tersebar luas.sbnernya lebi enak sistem per jam.cuma pembayaran tidak lewat kertas,hanya lewat kartu.
Memang parkir merupakan problim yang tidak mudah pemecahannya. Masalahnya di Jakarta jumlah mobil banyak sedangkan lahan parkir terbatas sehingga mobil/motor/truck kecil/pick-up/bajaj saling berdesak-desakan. Selain dari itu banyak orang terlibat dalam mengatur parkir. Mobil dsb tidak bisa parkir sendiri melainkan harus dipandu. Kalau nanti parkir menggunakan teknologi lalu juru parkir resmi/liar mau dikemanakan. Memang itu nanti urusan si swasta namun pastinya akan memunculkan persoalan baru. Idealnya seperti di Amerika parkir dipinggir jalan pakai meteran tanpa ada juru parkir. Kalau lewat batas waktunya maka ada petugas yang menyelipkan tagihan yang harus dibayar di Bank. Semoga gagasan Bp.BTP berhasil sehingga tertib parkir di Jakarta dapat dicapai dan pendapatannya bisa menambah PAD.