Basuki Tanggapi Santai Aksi Walk Out PPP

18
386

Ahok.Org – Aksi walk out Fraksi PPP dari ruang paripurna DPRD DKI, ditanggapi santai Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Menurutnya, aksi tersebut sudah biasa dalam dunia politik sehingga dirinya pun tidak merasa tersinggung.

“Selama di politik di DPR biasa begitu ya. Itu kan hak setiap anggota, hak DPRD menyampaikan pendapat. Biasa saja. Di DPRD dan DPR RI juga begitu,” kata Basuki, Senin (2/9).

Saat ditanya perasaannya dengan aksi walkout tersebut, Basuki mengaku biasa saja dan tidak tersinggung. Namun dirinya meminta agar masalah tersebut tidak diperpanjang. “Biasa-biasa saja, tapi tidak usah diperpanjang lah,” ujarnya.

Menurut Basuki, surat yang dimaksud oleh Fraksi PPP belum dilayangkan. Hal tersebut hanya merupakan bentuk protes dari fraksi. “Justru kalau lihat dari tadi saya pikir itu belum dilayangkan. Kan protes dari fraksi ke pimpinan dewan, artinya pimpinan dewan belum melayangkan surat makanya dia protes. Karena pimpinan dewan merasa tidak ada dasar hukumnya seperti itu,” tandasnya.

Sebelumnya saat Rapat Paripurna hari ini, Ketua Fraksi PPP, Matnoor Tindoan, menyampaikan interupsi. Pihaknya menolak jika dalam Rapat Paripurna kali ini dari pihak eksekutif diwakili oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Terlebih sebelumnya, permintaan partai berlambang Kabah tersebut untuk memanggil Basuki terkait dengan beberapa ucapannya yang kontroversial belum dikabulkan.

“Kami dari Fraksi PPP bersepakat memanggil saudara wakil gubernur terkait pernyataan beliau melecehkan institusi DPRD. Tapi sampai saat ini, pimpinan belum melaksanakan permintaan itu. Kami, Fraksi PPP belum bisa mengikuti Rapat Paripurna ini,” tegasnya sebelum meninggalkan ruang sidang, Senin (2/9).[Beritajakarta]

18 COMMENTS

  1. Urusan masih buaaanyaaaak yg jauh lebih penting dan berguna bagi masyarakat.
    Segelintir org yg katanya wakil rakyat, dari PARTAI PPP, malah berlaku demikian???
    Rekan2 DPR maupun DPRD seharusnya bisa bersikap, bahu membahu menuju Jakarta Baru.

    Jamannya keterbukaan, jamannya keadilan sosial, jamannya bekerja keras untuk rakyat/yg nikmati kita semua. Nama akan tercatat dalam sejarah dgn tinta emas! Tobat lah…

  2. Masyarakat sudah bosan membaca tulisan tentang para yang terhormat anggota DPRD. Mereka tidak mewakili rakyat tapi mewakili diri masing2. Sudah Pak Ahok jangan pedulikan mereka. Jalan terus dlm membenahi Jakarta. Anjing menggonggong kafilah tetap berlalu.

  3. Kenapa ndak bilang aja: Aduh…. saya tersinggung…. tersinggung…. sungguh tersinggung….. Trus saya mesti bilang wow gitu? Ada yang walk out? Emang gue pikirin…. bodo amat dong. Masih banyak yang perlu saya kerjakan dibanding pikirin tuh fraksi gak penting.

  4. ha ha ha DPRD…klu jatahnya yg dari korupsi,peparkiran,jatah Reman pokoknya yg basah basahnya keganggu,beginilah, Jkt mau macet kek,mau semmraut kek, gak maju kek masa bodoh yg penting memperkaya diri sendiri aja,,,pokoknya dpt duit negara Bobrok kek masa bodoh… Pak Ahok sy jg mgkin seluruh Rakyat Indonesia mendukung Anda,,ini utk kepentingan anak Cucu kita jg Bangsa dan Negara kita yg akan Berubah jd Bangsa yg Besar,, MAJU TERUS JOKOWI AHOK KAMI MENDUKUNG ANDA,,ATAS NAMA SELURUH WARGA INDONESIA. AMIN

  5. MEstinya para wakil fraksi PPP ini bekerja secara profesional dan bukan berdasar emosional kata kata. Apalagi ketua dewan sendiri merasa tidak ada dasar hukum yg kuat atas tuntutan mereka. Ini sangat menunjukkan ketidakdewasaan mereka dalam berpolitik. Masyarakat akan memberi penilaian terhadap hal ini.

  6. Kita hanya perlu menghormati orang yang memang pantas dihormati, bukan menghormati orang karena posisi, kedudukan, kekuasaannya atau kekayaannya…
    Kita hanya takut karena kita berbuat salah, berbuat tidak benar.
    Meskipun anda seorang raja apabila anda tidak bijaksana, maka anda tidak akan dihormati ataupun disegani oleh rakyat. Rakyat hanya takut akan hukuman mati yang diberikan oleh sang raja…
    Jadi untuk Jokowi dan AHok lanjutkan saja Pak, kami menghormati kebijakan2 yang Anda buat.. Untuk DPR dan DPRD bejat, kami sebagai rakyat kecil tidak takut pada anda dan tidak akan menghormati anda, kalian adalah perampok yang mengaku Kiai, perampok yang mengaku Pendeta, perampok yang mengaku Bhikkhu

    • Kita meng Hargai Prestasi Kerja, (tata kerja) PERFORM, Bukan Posisi, Kedudukan, kekuasaan atau ke kaya an’ ‘Apa yg Pak Ady,’ tulis ada Benar nya’ ‘Berani karena Benar’ ‘kita takut klo kita br buat salah’
      Meski pun se orang Raja,’ ApabilaTidak Bijaksana Dstrs nya…

      ‘ Masyarakyat KeSeluruhan Nya, Butuh, Ke Butuhan Pokok:”Sandang /Pangan/Papan “, Demi masa Depan, Rakyat yg belum Maju?”

      Demi, Mem Per Lancar Usaha Pem Bangunan, Guna Rakyat Adil/ Makmur/ Maju/ Sejahtera.” “perjalan an yg Panjang dan Pahit, Tujuan nya Untuk Tugas’ Ke Negara an, Ber Kancah “Merdeka dari Ke Ter Belakang An’ ‘Untuk Menjadi, “Masyarakat Indonesia yg Maju Jaya!”

      “Wassalam, dengan “Rasa Sayang” Amien.’

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here