BTP: Polri Butuh Sosok Pemimpin Tegas

5
224

Ahok.Org – Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memuji Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Komisaris Jendral Sutarman, yang baru menerima jabatan hari ini, Selasa, 29 Oktober 2013. Menurut Ahok–sapaan Basuki–Sutarman adalah sosok pemimpin yang tepat karena berbadan kekar dan tegas.

“Bodinya sudah kekar, keren. Pak Sutarman, kan, bisa lari,” Kata Ahok saat menghadiri acara serah-terima jabatan (sertijab) Kapolri di Markas Brimob Kelapa Dua, Selasa, 29 Oktober 2013.

Hari ini, Sutarman resmi menjabat sebagai Kapolri setelah penyerahan tongkat komando oleh Jenderal Timur Pradopo dalam acara sertijab tersebut. Upacara dihadiri oleh sejumlah tamu negara, duta besar, serta pejabat tinggi.

Menurut wakil dari Gubernur Joko Widodo itu, saat ini Indonesia memang membutuhkan sosok pemimpin yang tegas. Lebih lanjut, Ahok malah berharap polisi harus bisa berperang. “(Sutarman) Pasti mantab. (Kita) Butuh orang yang lebih bisa perang,” kata Ahok.

Menurut Ahok, polisi tidak hanya bertugas menjaga keamanan di dalam negara. Justru di kepolisian ada Brimob yang juga menjadi pasukan perang. “Itu Brimob, pasukan polisi. Itu, kan, bisa perang juga,” kata Ahok.[Tempo.co]

5 COMMENTS

  1. tegas juga harus jujur, juga harus berani mati. Baru Indonesia baru terwujud. Kalau Jokohok yang jujur dan bekerja untuk rakyat tanpa dibantu Polri yang jujur, Indonesia yang makmur tidak akan terwujud

  2. Selamat atas pelantikan Pak Sutarman sebagai Kapolri yang baru. Saran: Buat lah Densus AntiPreman, tangkap setiap preman disetiap sudut kota yang meresahkan masyarakat. Dibina, kemudian disalurkan ke proyek padat karya.

    • di seluruh jakarta udah ada dipolres tim pemburu preman seperti kasus minggu lalu memburu anak buah herkules, hanya kita berharap kapolri sekarang menindak tegas rekening gendut jendral kita lupakan masa lalu tapi kedepan jangan ada lagi rekening gendung kita rekonsilasi saja asal benar

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here