Ahok.Org – Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki ‘Ahok’ Tjahaja Purnama kerap disorot karena mengeluarkan pernyataan keras pada anak buahnya. Walau sering dikritik, Ahok mengaku aksinya belum seberapa dibanding dengan ekspresi kemarahan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
“Jadi kalau ada yang bilang saya tidak santun dan sopan, tidak beretika, nah sekarang seorang Ganjar saja marah sampai goyang-goyangin (badan) orang. Saya (marah) nggak sampai gitu loh, pegang-pegang badan PNS,” kata Ahok kepada wartawan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (30/4).
Menurut Ahok, bobroknya oknum aparatur sipil negara memang terkadang sangat keterlaluan. Maka ia tak heran, Ganjar yang biasanya dikenal kalem dan jarang marah sampai mengamuk ketika sidak, akhir pekan lalu.
“Saya cuma mau kasih gambaran saja kan. Kalau dulu orang bilang saya kasar dan marah-marah. Nah, seorang Ganjar yang dikenal santun dan sabar saja akhirnya habis kesabaran, marah juga kan. Ini artinya, birokrasi kita itu oknumnya memang buat orang kesal. Oknum-oknum birokrasi itu kadang-kadang keterlaluan,” imbuh Ahok.
Ahok sendiri mengaku sudah tak mau lagi mengamuk-ngamuk menghadapi anak buahnya. Hal ini pernah dibilangnya berkat warisan ilmu dari Jokowi. “Aku udah baik-baik kok sekarang. He-he-he,” candanya. [Detikcom]
Makanya pak Ahok birokasi harus terus di tertibkan yang tidak benar, karena merugikan masyarakat umum untuk mendukung itu perlu dibuat aturan yang jelas untuk menindak oknum yang ketahuan berbuat tidak benar sepertiyang terjadi diatas.
Pak Basuki dan Jokowi
Usul
Di Balaikota
Pasang Poster
“Pemprov DKI tidak menerima PNS hasil Perkawinan Silang Antara Anak Iblis dengan anak Setan”
Mudah mudahan dengan adanya slogan tsb
Korupsi bisa hilang.
Hehehe…..ternyata masih galakan Gubernurku ya….hehehehe…ampun Pak Ahok.
Kpd:
Yth Bpk Ahok
Yth Bpk Ganjar
Kalau Saya boleh usul. Setiap mobil truk sebaiknya diwajibkan memiliki kartu debet bank yang apabila mau digunakan truknya minimal harus berisi Rp 500.000,-. Setelah itu sebaiknya timbangan tidak menggunakan petugas lapangan namun menggunakan mesin saja yang seperti pintu palang otomatis di mall mall. Dan didalam palang tersebut terdapat sistem yang harus mampu membaca berat mobil dan mendatanya secara otomatis dan merekam nomor polisi yang terfoto secara otomatis. Setelah itu sistemnya si supir harus menempelkan kartu debet yang ada, dan palang pintu mau terbuka apabila jumlah uang minimal misalnya Rp 500.000,-. Namun jumlah uang tidak akan berkurang. Namun apabila ada pelanggaran beratnya maka sistem akan membaca dan mengurangi jumlah debet yang ada. Dan harus mampu memberi bunyi dan lampu sirine yang menyala agar si supir malu dan merasa tidak berani merusak mesin karena banyak orang yang akan melihat.
itu usul dari saya Pak. Terimakasih
perusahaan yg armada truk nya banyak kelebihan beban juga harus ditindak! Itu bukan nya tdk bisa dihitung koq…
Jangan mau enak nya aja, bawa barang sebanyak mungkin, tetapi jalan rusak, yg kena rakyat banyak.
Pak Ahok, tolong sidak ke Kantor Kelurahan Rawamangun. Lurah Rawamangun tidak mau membereskan masalah gerobak2 penuh sampah yang parkir di Jalan Rawamangun Muka Barat setiap hari (dari jam 11:00 s/d 05:00). Padahal lokasi gerobak2 sampah ini dekat sekali dengan Kantor Kelurahan Rawamangun
Jalan Rawamangun Muka Barat telah dijadikan TPS liar dan tempat pemarkiran gerobak2 penuh sampah sejak Desember 2013. Dan Lurah Rawamangun tidak berbuat apa2 mengenai hal ini, walaupun sudah diprotes berkali2
Maaf saya ralat. Untuk kasus TPS liar dan gerobak2 sampah, tapi itu Dinas Kebersihan. Saya salut Dinas Kebersihan memang rajin, walaupun itu sebenarnya tugas Lurah Rawamangun, Dinas Kebersihan mau turun tangan membereskannya.
Tolong disidak pak, Lurah Rawamangun, kesannya malas kerja dan tidak pernah blusukan.
Maksud saya, yang diatas itu, Dinas Kebersihan yang membereskan masalah TPS liar dan gerobak2 sampah. Lurah Rawamangun malas ………….. pak. Sidak dan sering pantau2 kinerja Lurah Rawamangun.
KETIKA KITA TIDAK MAMPU, ALLAH MAMPU.
KETIKA KITA MAMPU, ITU KARENA ALLAH MEMAMPUKAN.
Iya pak Ahok.
Kami juga habis kesabaran….
Tolong pak Jokowi segera lamar pak Ahok menjadi Wakil Presiden pak Jokowi di pilpres 2014