Ahok.Org – Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menghadiri pembukaan Earoph World Congress ke 24 yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, 10-13 Agustus 2014. Ahok yang mengenakan jas biru mewakili pemerintah DKI Jakarta didaulat memberikan pidato pembukaan singkat sekitar 15 menit.
Ahok menyampaikan pidato pembukaan dalam bahasa Inggris tanpa teks.
“Ketika saya ingin memindahkan warga yang duduki Waduk Pluit tiba-tiba ada lembaga yang nuntut saya dan Pak Jokowi dengan alasan melanggar HAM. Tapi bukannya kalau kita tetap membiarkan mereka menduduki itu justru kita melanggar HAM mereka untuk hidup layak? Akhirnya kita memidahkan mereka ke rusunawa yang full furnished,” kata Ahok dalam bahasa Inggris di lokasi, Senin (11/8/2014).
Ahok juga menyinggung tentang rencana pembangunan Jakarta menuju smart city. Langkah-langkah yang ditempuhnya yakni dengan merumahkan warga di pinggiran waduk ke rumah rusunawa dan menata PKL. Selain itu dia juga mengungkapkan rencana pembangunan LRT 3 tahun lagi serta penerapan CCTV di seluruh wilayah kota lewat kerjasama dengan provider.
Kongres yang dibuka oleh Menteri PU, Djoko Kirmanto tersebut adalah event tahunan yang digelar oleh EAROPH, organisasi multi-sektoral non pemerintah yang terafiliasi PBB. EAROPH merupakan singkatan dari Eastern Regional Organization for Planning dan Human Settlements atau Organisasi Kawasan Timur untuk Perancangan dan Penempatan Manusia.
Kongres tersebut dihadiri perwakilan negara anggota seperti Jepang, Korea Selatan, Australia, New Zealand, India, Hong Kong, Filipina, Bangladesh dan Thailand, serta belasan Wali Kota dari berbagai kota di Indonesia. [Detikcom]
Kota smart memerlukan planing smart pemikir smart, penggagas smart oleh pemimpin-pemimpin kuat ,tegas, bersih, transparan dan brilliant, yang berani karena benar berwibawa, tidak berpikir tentang pesona diri, tetapi mengabdi kepada Negeri. Merencanakan dan melaksanakan segala sesuatu apik demi mewujudkan kerinduan dan impian anak negeri untuk mempunyai ibukota yang dapat dibanggakan dan dinikmati.
Jakarta.. akan segera berbenah,berganti wajah, Sungai diHarmoni yang akan segera berganti jernih dan akan mengalir lancar. Kemacetan terurai, kepadatan kendaraan pribadi dan banjir akan segera mereda. Korupsi menghilang, seiring dengan kesadaran revolusi mental bangsa yang telah dicetuskan oleh pemimpin kuat yang peduli mental bangsa.
Anak-anak mendapatkan pendidikan gratis yang baik dan memadai, kesehatan penduduk terjamin, kantor-kantor beroperasi satu pintu, birokrasi dipangkas.
Jalan-jalan disulap, sampah dibuang pada tempatnya.
Transportasi publik hilir mudik mengalir ramai lancar tidak berhenti disembarang tempat. Rakyat mulai percaya pada aparat pemirintah yang bersih, rakyat mulai bersatu padu, bergotong royong, ambil bagian dalam disiplin dan mentaati peraturan. Para penjabat dan petugas berlomba melayani dengan berseri. Para PNS mulai berbakti tidak membolos lagi. Pembayaran pajak dipermudah dan diperingan tidak diperas atau ditakut-takuti.
Subsidi BBM bagi pengendara motor yang berpenghasilan paspasan .
Alangkah indahnya Jakarta dan Indonesia kalau sudah dibenahi. Kami sangat bersyukur ya Tuhan untuk pemimpin sejati yang peduli, Lindungi dan sertai pemimpin dan bangsa kami.
Penyuluhan bagi masyarakat dalam segala bidang usaha.
Yayasan Sosial berfungsi dengan peduli tinggi dan jeli.
Angkot dibatasi dan tidak berhenti sekehendak hati
jin mengemudi benar- benar teruji.
Kita bersatu, bersaudara, saling peduli tidak ada lagi iri dan dengki
NB: Pa kapan ada Yayasan sosial yang berfungsi dengan peduli. Selama ini belum pernah ditemui. Banyak di jalanan para pemulung: tua, muda, terkadang anak-anak mengais-ais sampah demi perut kosong yang tak terisi, kami ibu-ibu usia indah ingin ambil bagian melayani. Adakah wadah untuk melayani?
Min….Mana video rekamannya dong….hehehe….