Ahok.Org – Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menginstruksikan PD Pasar Jaya segera mulai merevitalisasi Pasar Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.
Instruksi itu diberikan setelah mendapatkan putusan dari Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) yang memenangkan PD Pasar Jaya dalam sengketa pasar yang berdiri sejak 1974 itu.
“PD Pasar Jaya sudah dapat memulai revitalisasi Pasar Bendungan Hilir. Kan kita sudah punya kekuatan hukumnya,” kata Basuki di Balai Kota DKI, Jakarta, Selasa (19/8).
Menurut dia, sudah sepantasnya Pemprov DKI memenangkan sengketa Pasar Bendungan Hilir (Benhil) dan Kavling 36A tersebut. Karena lahan tersebut memang milik Pemerintah Provinsi DKI.
Mantan Bupati Belitung Timur ini meminta PD Pasar Jaya tidak menunda-nunda lagi pembangunan pasar yang sempat terhenti karena ada gugatan dari Walman Aruan CS ke PTUN.
Seperti diketahui, PTUN Jakarta mengabulkan banding yang diajukan PD Pasar Jaya terkait perkara pengosongan tempat usaha pertokoan yang berlokasi di Kavling 36A, Bendungan Hilir (Benhil), Jakarta Pusat, Senin (18/8).
Kuasa Hukum PD Pasar Jaya Desmihardi mengatakan, upaya banding dilakukan terhadap putusan PTUN pada 1 April lalu yang membatalkan Surat Keputusan Pengosongan Pasar Benhil Kavling 36A setelah digugat Koordinator pedagang Pasar Benhil Kavling 36A Walman Aruan.
Dengan dikabulkannya banding yang dilakukan PD Pasar Jaya, seluruh tuduhan yang dilayangkan para pedagang telah terbantahkan.
Desmihardi menjelaskan, dalam setiap perjanjian antara PD Pasar Jaya dan para pedagang sejak 2005 telah disebutkan para pedagang secara sukarela akan mengosongkan kios saat kavling 36 A diremajakan. Selain itu, peremajaan yang dilakukan telah disetujui sebanyak 85 persen pedagang aktif.
“Bukti-bukti itu yang membuat Majelis Hakim memenangkan memenangkan banding yang kami ajukan ini,” katanya.
Direktur Utama PD Pasar Jaya, Djangga Lubis mengatakan, revitalisasi Pasar Benhil diprediksikan akan menelan anggaran sebesar Rp 1 triliun. Karena bangunannya sudah tua dan kondisinya sudah mengalami kerusakan yang cukup parah.
Biaya anggaran tidak akan memakai anggaran dari APBD DKI 2013. Pengembang yang akan merevitalisasi pasar tersebut adalah PT Kurnia Jaya Reality. [Beritasatu.com]
pak ahok ,menurut saya sepertinya anggaran 1 T utk meritalisasi pasar benhill terlalu besar. kalau terlalu besar nanti pembeli atau penyewa akan sangat terbebani. mestinya benar2 di cek anggarannya dan ditentukan berapa banyak pengembang boleh ambil untung,dan pemprov mestinya untung juga tapi yg wajar
kl 1T utk luas segitu dan bertingkat 4 atau 5, maka itu sudah bs di bialng rata2. krn hrs buat sistem sirkulasi air serta AC nya. lain hal nya kl cuma buat 1 atau 2 lantai ya pasti kemahalan. mslh penyewa sudah jelas di buat harian kok. makanya para penyewa asli setuju pada di revitalisasi.
PAK BASUKI
REVITALISASI PASAR DISERAHKAN KE
BUMD
ATAU BUMN
ATAU CSR PERUSAHAAN PROPERTI
JANGAN DIBERIKAN KE KONTRAKTOR SWASTA
NANTI KORUPSI LAGI?
MUTU ASAL ASALAN ?
BUAT PASAR MODEL SUPERMARKET TAPI SKALA BESAR
SEJUK
BERSIH
TERANG
AMAN
PARKIR MUDAH
LAY OUT PROFESSIONAL
MODEL2 PASAR JAYA SELAMA INI NANTI TIDAK LAMA AKAN TERLIHAT KUMUH DAN BERANTAKAN
KARENA MASIH MENGANUT CARA LAMA
setuju dengan baracuda 46664. pola pikir kedepan yg sangat bagus.
Pak Ahok, Revitalisasi pasar Benhil kalau menelan biaya 1T mendingan tidak usah pak.
Asumsi lahan 100m x 100 m x 5 lt x Rp.10.000.000,- (harga satuan kira2 dengan tipe bangunan Grade A)= Rp. 500 miliar.
Kalau revitalisasi saja membutuhkan 2 kali mending jangan pak.
Iya, jaman setelah pak Jokowi dan pak Ahok, jangan sampe terjadi lagi pengalihan kepengurusan ke swasta.
Daripada direvitalisasi lebih baik bangunan dirobohkan dan dibangun ulang dari awal.
Selain lebih bagus, juga jauh lebih hemat.
Menurut rakyat biayanya maks 100 milyar saja.
Tolong pak Ahok jangan boros2 uang rakyat sebab rakyat tidak suka.
Pak Ahok… saat revitalisasi pasar benhill, tolong bikinkan taman luas yang enak dong untuk duduk2 saat jam makan siang sambil menikmati bekal yang dibawa dari rumah sendiri. Plus… ada tempat perpustakaan umum yang berkwalitas elite buku2nya termasuk buku2 ilmu pengetahuan bagus2 yang baru terbit beredar. soalnya, letak pasar benhill sangat mudah dijangkau bus manapun dari berbagai arah jakarta. skaligus tempat bertemu bagi pembeli & penjual buku2 bagus yang 2nd hand yg masih dalam kondisi baik. kayak papan board mahasiswa di universitas2 top di negara barat. jadi, kalau orang baca buku bagus di perpustakaan dan ingin memiliki buku seperti itu dengan harga miring, ia mungkin bisa beli 2nd hand book dari warga jakarta yang jadi pelanggan perpustakaan itu juga.
–
pak Ahok… terlalu banyak buku2 bagus terpaksa harus dibuang pemiliknya karna sudah tidak ada ruang lagi untuk simpan buku tsb sedang buku2 bagus yang baru terbit butuh ruang untuk disimpan. kalau buku2 tsb dikirim ke perpustakaan daerah atau dibeli oleh orang2 yang membutuhkannya dengan jumlah kocek yang terjangkau, akan sangat menolong mencerdaskan bangsa.
–
hobi membaca adalah termasuk hobi yang tidak kalah mahal dibandingkan hobi main golf, diving, dsb. karna lapar mata dan haus membaca itu sulit sekali di-rem. dengan adanya perpustakaan umum, stidaknya menolong kita pencinta buku bisa hidup sehat dari tumpukan buku yang terus menggunung di rumah dan uang beli bukunya bisa digunakan untuk hal lain misal, menabung, atau donasi bagi korban bencana alam. kira2 gitu deh. salam 🙂
subsidi silang, pedagang kecil diperhatikan, setelah selesai tidak boleh ada lagi yang jualan di kaki lima, termasuk kaki lima bulan ramadhan. Bemo-bemo diremajakan, semrawut, kotor dan polusi, tidak manusiawi, bikin malu Benhil, sudah layak dibuang ke laut.
Jangan lupa lahan parkir yang luas, Benhil raya itu macet gimana solusinya ? kacau balau tiap hari, angkot bemo bajaj kendaraan pribadi masuk semua kesana, belum lagi banjir. kayaknya kelurahan yg paling amburadul di jakarta pusat.
buat gedung parkir 10 lantai dilahan ruko depan pasar dan larang parkir di tepi jalan sepanjang benhil raya, termasuk motor. mulai dari pasar sampai ujung se-vel/pos polisi, mulai jam 6 pagi sd 10 malam. Malu2in ada kawasan seperti benhil ini di jantung ibukota. Punya MRT tapi kotanya amburadul dan kumuh, apa kata dunia ? Satu lagi, soal kantin karyawan, bikin peraturan setiap gedung perkantoran harus menyediakan ruang kantin untuk karyawannya, supaya karyawan tidak berkeliaran cari makan dikaki lima ! malu2in pake dasi tp makannya kayak ayam di pinggir got ! tidak manusiawi !
Wacana lagi wacana lagi, kapan dibangunnya pak ahok?Sejak tahun 2010 jaman fauzi bowo sudah dengar mau dibangun tapi sampai sekarang masih seperti itu!
Biaya 1 T wajar jika sudah lihat contoh gambar pasar benhil nantinya, dan untuk pedagang kecil juga dapat harga sewa yang murah. Yang bayar sewa mahal pedagang besar dan punya merek seperti KFC dll.
.
Lagipula PEMDA DKI kan tidak keluar uang samasekali. Yang keluar uang pihak swasta dengan sistem bagi hasil dari penyewaan kios dan BOT dengan PEMDA DKI. Dengan kata lain PEMDA hanya menyediakan lahan saja dan tanah dan bangunan nantinya akan tetap milik PEMDA DKI milik masyarakat Jakarta.
Rencana bangunannya harus disosialisasikan ke masyarakat pak, agar masyarakat tahu dan paham.
Masyarakat pasti mendukung.
Segera dibangun pak jangan tunda tunda lagi, rakyat butuh pasar yang nyaman dan ruang terbuka hijau yang sejuk, bagus dan nyaman untuk bersantai para karyawan disekitar benhil maupun untuk rekreasi gratis masyarakat luas bersama keluarga.
Kalau masih ada penolakan tangkap saja provokatornya.
Penjarakan!!!