Ahok.Org – Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang terkena razia akan dibina. Syaratnya, mereka harus mengantongi KTP DKI Jakarta.
“Ada dua tindaklanjutnya. Kalau dia KTP DKI dikasih pada lurahnya. Nanti dibina, dicari tahu kenapa, dicariin kerja. Yang asli orang Jakarta kita kasih pelatihan kerja,” kata Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Gedung Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (1/10/2014).
Bagi PMKS yang tidak ber-KTP DKI Jakarta, Ahok menyerahkan kepada pemerintah daerah untuk membinanya. “Kalau bukan KTP DKI akan dikembalikan ke kampungnya, terus dikasih surat pernyataan. Kalau dia balik lagi berarti dia bukan PMKS lagi tapi sudah lakukan penipuan,” ujar Ahok.
PMKS baik yang dibina di DKI Jakarta maupun yang dikembalikan ke kampung halaman akan diminta meneken perjanjian. Jika para PMKS yang sudah dibina diberi pekerjaan kembali lagi turun ke jalanan untuk mengemis, mengamen atau menjadi PSK, akan digugat pidana penipuan.
Menurut Ahok, solusi itu dibuat karena selama ini banyak pengemis dan pengamen yang dinilainya justru lebih memilih hidup di jalanan daripada bekerja.
“Pengalaman kita, orang yang minta-minta itu, dia dikasih kerja enggak mau. Karena dia minta-minta 3 jam mungkin dapatnya lebih besar. Kami temukan banyak PMKS rata-rata turun ke jalanan lagi bukan mau cari makan saja,” ujarnya. [Detikcom]
lebih baik sebagian dibina untuk sektor pangan, misal: aquaculture di kepulauan seribu. “Aquaculture, probably the fastest growing food-producing sector, now accounts for nearly 50 percent of the world’s food fish. (FAO)”
peserta binaan yang berhasil meningkat taraf hidupnya kemudian diwawancara pakai video, (before-after following the goverment program). Video real succes story-nya akan bermanfaat untuk memotivasi peserta binaan yang lain selanjutnya… from beggar to businessman…
kalau perlu buat program video khusus dari motivator-motivator yang handal untuk memotivasi para pengamen/pengemis ini untuk punya wawasan dan tujuan hidup yang lebih luas…hidup yang bermakna…
bro Sam; usulan anda bagus sekali; jika punya ide yg brilian sekalian buat lebih detai jika anda menguasai kirimkan ke pemprov supaya bisa dipertimbangkan dan dibuat detail pelaksanaannya. ini adalah salah satu peran masyarakat untuk kemajuan bersama dari pada cuma mikirin geser lawan; dukung kawan; menghujat; rasis; merusak…
untuk detail kita perlu bantuan para ahli, misal aquaculture: ambil program pelatihan Trubus, untuk pembuatan fasilitas bisa mengikuti standard internasional: Global Aquaculture Alliance —> Best Aquaculture Practice (www.gaalliance.org), jadi kalau mau export, penetrasi pasarnya jauh lebih mudah…
pemerintah bisa membuka proyek atau industri padat karya untuk mempekerjakan para PMKS, sekaligus memberi pelatihan kepada mereka; contohnya industri garment atau tekstil yang hasilnya nanti bisa diekspor atau jual ke daerah lain setelah melalui tahapan quality control