Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ingin membangun lajur khusus sepeda di jalan-jalan protokol. Ahok, sapaan Basuki, ingin nantinya di pinggir jalan-jalan protokol diberi garis yang menandakan lajur tersebut hanya boleh dilalui sepeda.
Namun, Ahok mengatakan hal itu baru bisa direalisasikan setelah layanan mass rapid transit (MRT) telah beroperasi di Jakarta. Saat ini, MRT masih dalam tahap pembangunan dan diperkirakan akan beroperasi paling cepat pada 2017.
“Orang Jakarta naik sepeda bagus. Nanti kita bikin ada line, jadi terpisah gitu. Tapi nanti setelah MRT selesai,” ujar Ahok usai melepas tim touring Komite Sepeda Indonesia (KSI) menuju Bandung dari Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (24/4/2015).
Ahok menganggap bersepeda merupakan salah satu ciri khas dari negara maju. Ia mencontohkan masyarakat di Jepang yang disebutnya sangat rajin bersepeda dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
“Kalau negara tambah maju, biasanya mereka lebih mencintai sepeda. Kaya di Jepang, ada satu pulau yang hanya boleh pakai sepeda. Jadi semuanya sepeda. Kan menarik gitu, lho,” ujar dia. [Kompas.com]
Foto:
Foto: Humas DKI
Menurut Flatform bersepeda di Holland untuk tahun 2012/ 2013 Belanda sudah membangun jalan/ jalur khusus sepeda sepanjang 86000 Km. Penjualan sepeda baru rata2 satu juta sepeda setiap tahunnya.
Kita harus sediakan dulu jalur sepedanya donk???
Sepeda Olahraga Sehat
PAK AHOK SEPEDA KO PARKIR BAYAR, DI KASIH GRATIS DONG SUPAYA KITA RAJIN PAKE SEPEDA, SEPEDAKAN BUKAN KENDARAAN BERMOTOR, HEHEHE