Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) mengungkapkan keterampilan perempuan dalam birokrasi lebih cakap ketimbang pria. Meski diakuinya bukan maksud membedakan, namun yang terpenting dalam berbirokrasi menurut Ahok adalah empati.
“Jakarta itu butuh pejabat yang punya empati. Bukannya saya bilang ibu-ibu lebih baik, tapi ibu-ibu itu punya empati. Jakarta butuh orang yang punya empati,” kata Ahok.
Hal itu dikatakannya dalam meresmikan Program Pemberdayaan Perempuan di Provinsi DKI Jakarta bersama Women For The World Foundation di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (7/5/2015).
Ahok mencontohkan kecakapan dari kinerja seorang pejabat perempuan di jajaran eksekutif pada Dinas Perumahan. Seperti diketahui, Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan saat ini dijabat oleh Ika Yuli Rahayu yang semula duduk di Suku Dinas Sosial Jakarta Barat.
Sebelumnya, Kadis Perumahan dan Gedung Pemerintahan dijabat oleh Jonathan Pasodung. Terkait ini, Ahok sempat berbagi kelakarnya untuk menyentil Kadis Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menangah (UMKM) dan Perdagangan DKI Joko Kundaryo menyusul kinerjanya yang dianggap belum optimal.
“Saya dulu pernah bilang ke Kadis UMKM, sekarang Dinas Perumahan kami setelah kami ganti Ibu itu penjualan dan pengerjaannya jauh lebih rapi. Awas nanti saya ganti perempuan loh,” sindirnya.
Dalam beberapa kesempatan, Ahok sempat mengeluhkan penataan PKL yang belum maksimal. Bahkan diakuinya dulu ada oknum bawahannya seperti di Satpol PP dan pihak terkait lainnya yang sengaja meminta uang setoran kepada PKL agar dapat tetap berjualan.
Termasuk juga pengoperasian program Lenggang Jakarta di Lapangan IRTI Monas yang hingga kini masih belum jelas nasibnya. Hal ini membuat Ahok merasa kinerja Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan DKI belum maksimal. [Detikcom]
