Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan bus-bus yang akan digunakan untuk mudik Lebaran sudah dipersiapkan dengan baik. Dia mengatakan Pemerintah Provinsi DKI pun akan memeriksa kesehatan para sopir yang mengendarai bus-bus tersebut.
“Semua dikumpulin, AKAP (antar kota antar provinsi) segala macem. Yang penting saya bilang, semua sopirnya dicek. Pakai narkoba enggak, ya kan. Kesehatannya gimana, sopir jantungan enggak? Minimal tau-lah hal itu,” ujar Basuki di Balai Kota, Selasa (30/6/2015).
Basuki juga mengatakan Pemprov DKI telah mempersiapkan 12 terminal untuk pemberangkatan penumpang. Uji kelayakan bus pun sudah dilakukan.
Untuk memenuhi kebutuhan pemudik, Pemprov DKI telah memperbesar armada dengan 490 bus disertai dengan sopir yang telah diperiksa kesehatannya untuk mudik nanti. Sementara, bus-bus yang memang sudah tersedia untuk mudik lebaran nanti mencapai 7.923 unit.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.469 bus merupakan bus AKAP DKI dan 5.454 bus AKAP non-DKI. Sementara 490 unit bus bantuan terdiri dari 275 bus pariwisata dan 215 bus kota. “Sejauh ini persiapannya sudah oke,” ujar Basuki. [Kompas.com]
sebaiknya diperingati juga untuk tidak mabuk karena minuman keras (alcoholic drinks), ini data tahun lalu liputan JPNN.com : “Salah satu moda transportasi umum yang direkomendasikan pemerintah sebagai pengganti kendaraan pribadi, yakni bus, justru sering terlibat kecelakaan. Hampir seluruhnya akibat faktor human eror, khususnya sopir yang mabuk.
Tahun 2014, kelalaian berupa mabuk mengalami peningkatan enam kali lipat, dari 49 kejadian tahun lalu menjadi 309 kejadian. (2014-jpnn.com)”
topik: arus mudik, judul artikelnya: “Kecelakaan Oleh Sopir Mabuk Naik Drastis”, Sabtu, 02 Agustus 2014, link: m.jpnn.com/news.php?id=249326