Ahok – Kodam Jaya menggelar upacara peringatan HUT ke-70 TNI di Lapangan Markas Kodam Jaya, Cawang, Jakarta Timur, Senin (5/10) pagi. Upacara peringatan ini dihadiri sekitar 6.000 peserta dari TNI, Polri, PNS, ormas, dan masyarakat. Dalam kesempatan ini Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ditunjuk sebagai inspektur upacara.
Dalam pidatonya yang merupakan amanat Presiden Joko Widodo, Ahok menyebutkan hubungan TNI dan rakyat seperti ikan dan air. Menurutnya, ikan tidak bisa hidup tanpa air, sama seperti rakyat yang selama ini mengandung, merawat, dan membesarkan TNI.
“Untuk itu TNI tidak boleh melupakan rakyat, tidak boleh menyakiti hati rakyat, dan hanya bersama rakyat TNI akan kuat menjalankan tugas,” ujarnya, Senin (5/10).
Ia melanjutkan, sebagai kekuatan militer yang hebat TNI harus memiliki daya juang dan semangat pantang menyerah, mandiri dan berkepribadian. Dikatakannya, TNI juga harus bisa berdiri tegak di semua golongan untuk mempersatukan ras, suku, agama.
Menurutnya, kemajemukan bangsa Indonesia kini menjadi satu hal yang perlu mendapat perhatian khusus dari TNI. Ia menilai, keragaman dan perbedaan jangan sampai menjadi sumber konflik. “TNI bisa menjadi sumber kekuatan menjaga kemajemukan bangsa Indonesia,” imbuhnya.
Basuki berharap TNI bisa berada di baris terdepan untuk memperkuat ketahanan nasional di Indonesia. Ia berpesan agar seluruh prajurit TNI terus meningkatkan kemampuan rofesionalisme dimana pun bertugas.
“Peliharalah, jagalah, kemanunggalan TNI bersama rakyat. Pegang teguh Sapta Marga dan sumpah prajurit yang mencintai dan dicintai rakyat. Selamat HUT pada segenap anggota dan keluarga besar TNI di mana pun bertugas,” katanya.
Dalam peringatan ini hadir pula Panglima Kodam Jaya Mayjen Teddy Laksmana, Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian, Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardhana, dan sejumlah pejabat pemerintahan lainnya. [Beritasatu.com]
Mr. Ahok appointed as the inspector for the 70th TNI celebration, is it a coincidence??! you can do something more for them: increase their WELFARE. “TNI dan Polri perlu ditingkatkan kesejahteraannya”