Ahok – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama meminta bongkar muat sampah tidak dilakukan di jam kerja. Pasalnya sangat berimbas kepada lalu lintas yang menyebabkan kemacetan.
“Jadi kalau memang di satu lokasi banyak yang buang sampah letakin kontainer, perhitungkan penuhnya jam berapa dan diangkut malam, kalau saat jam kerja selain bau juga macet,” ujarnya, Senin (2/5).
Selain itu pihaknya meminta agar dilakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap warga yang membuang sampah sembarangan. Para lurah di wilayah juga diminta melakukan pengawasan terhadap hal tersebut.
“Termasuk warga yang masih suka bakar sampah, kita masih banyak keluhan ada yang sesak nafas, jadi tolong diawasi,” tandasnya. [Beritajakarta]
Kalau dari minggu ke minggu mendengarkan dan mencermati rapim itu sepertinya di pemprov dki tidak ada yang sepiawai Pak Dr. Yusmada Faisal. Bapak ini sungguh orang yang profesional dan menguasai masalahnya dengan sangat2 baik. Dan beliau tidak kemana2 ya temanya itu dan juga pragmatis ada solusi lapangannya, bukan hanya berteori seperti Pakde Trijoko itu. Paparannya ibarat penampilan imagenya tetapi banjir kemana2 dan membaca anggaran juga tidak bisa, ditanya kalang kabut, tahunya hanya mengalirkan air kemana2. Orang seperti ini dari pulau 1000 bisa masuk eselon2. Heran! Engga salah anggaran pembiayaan pns sampai 18T lebih.
beberapa tempat pembuangan sampah berada tepat di badan jalan.. mohon diusahakan untuk mengadakan lahan penampungan sementara yang memadai.
mengenai jam operasi, sebaiknya pemindahan sampah dari gerobak ke truk dilakukan bukan hanya setelah jam kerja, tapi juga di luar “rush hours” (jam berangkat+pulang kerja)..
Bisa engga Anda foto lalu kirim ke Qlue ini akan lebih besar manfaatnya daripada disini, banyak terimakasih untuk ambil bagian bagi Jakarta yang lebih baik!
Ayo kerja kerja kerja!
sudah selalu dilaporkan via Qlue kok..
karena belum ada TL (status mentok di “proses”), maka comment di atas di-post.