Ahok Bicara Soal LKPP: Lelang Bisa Cepat, Industri Kecil Enggak Mati

2
204

Ahok – Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama berbicara soal peranan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dalam pembangunan infrastruktur. Pria yang karib disapa Ahok ini memuji peran LKPP yang membuat pelelangan lebih cepat.

Ahok bercerita saat menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta ingin membangun rumah sakit lantaran melihat banyak warga yang kesulitan. Akan tetapi, dia urungkan niatnya karena membayangkan proses lelang kontraktor membutuhkan waktu lama.

“Dulu waktu kita lihat banyak pasien nih, jadi kita butuh banyak rumah sakit. Tapi kita lihat lelangnya lama, (pengadaan) tanah lama dan pembangunan lama, susah ini. Jadi kita bilang sama Pak Agus (Agus Rahardjo, mantan Ketua LKPP kala itu) bisa enggak ini pakai rancang bangun?” ujar Ahok saat menjadi pembicara dalam acara ‘Bersama LKPP Membangun Pengadaan Barang & Jasa yang Transparan’ di Hotel Grand Sahid, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (26/5/2016).

Hadir sebagai pembicara dalam acara ini Menkominfo Rudiantara dan Ketua LKPP Agus Prabowo. Acara ini juga dihadiri sejumlah pihak baik dari Pemprov DKI maupun pengusaha.

“Hampir semua isi rumah sakit kami, itu belinya dengan e-Katalog. Terus semua alat berat, truk sampah, bus dan rusun juga lewat e-Katalog. Sudah cepat semua e-Katalog kalau dulu kan susah sekali,” imbuhnya.

Ahok mencontohkan pihaknya kerap melakukan pembelian dan transaksi menggunakan LKPP, tidak hanya untuk membeli alat kesehatan tetapi juga untuk membeli bus TransJakarta, truk sampah, bahkan sampai membangun rumah susun (rusun). Dengan menggunakan e-Katalog, lanjut Ahok, mutu barang dan jasanya terjamin serta cepat.

“Kita tahu kasus TransJakarta. Kalau lelang pasti yang menang merek Ahok-lah, cincailah. Nah, yang bagus-bagus ke mana? Kita tawarin karoseri lokal, kalau kamu produksi dalam negeri saya mau borong semua. Lihat di Ungaran, Jawa Tengah, mereka industri karoseri bisa bikin sehari 1 bus gandeng. Jadi bagi saya e-Katalog LKPP ini betul-betul bagus,” urai Ahok.

“Masalah bagun rumah susun, tahun ini kita bangun 20.285 blok rumah susun. Tahun depan, 5.000 sekian unit. Dulu kan lelangnya ampun-ampunan,” lanjut dia.

Ahok menyebut barang-barang dan jasa yang ditawarkan dari e-Katalog sudah terverifikasi. Sehingga Ahok tidak pernah meragukan kualitasnya.

Dengan begitu diharapkan juga industri kecil yang telah mendaftarkan produk dan jasanya di LKPP bisa terbantu. “Dulu orang mengkritik industri kecil akan mati, tapi kita buktikan enggak. Kita membantu industri dalam negeri dengan adanya industri e-Katalog ini,” kata Ahok

“Sebelum (dana dari APBD) turun nih, kita bisa lelang. APBD Perubahan kita juga bisa tarik jadi cepat,” pungkasnya. [Detik.com]

Pengadaan Lewat LKPP Bantu Industri Dalam Negeri

2 COMMENTS

  1. Rumah susun yg ga layak huni, pada hancur, siapa yg awasi pembangunannya??? Buang duit rakyat secara percuma…perusahaan yg lelag mestinya PT yg bonafid, bukan bodong

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here