Ahok.Org – Wakil Gubernur Jakarta Basuki Tjahja Purnama mengatakan Gubernur Joko Widodo (Jokowi) masih berbaik hati dengan memberikan jabatan lain kepada pejabat yang telah dicopot dari pos sebelumnya.
“Pak Gubernur masih baik hati, orang dicopot masih dikasi jabatan, kalau saya suruh nongkrong sendiri tidak dikasi kerjaan,” ujarnya, Minggu (17/2).
Ketegasan seorang pemimpin wajib dilakukan untuk satu wilayah terhormat sebagai ibukota negara seperti Jakarta. Bahkan politisi Gerinda ini berani menanggung akibat, jika anak buahnya mengambil langkah hukum buah dari ketegasannya. “Paling kami di PTUN ya saya ladenin saja,” ujarnya.
Ahok mengancam jika pejabat baru yang dipilihnya masih lamban dalam mengurusi persoalan rakyat Jakarta, maka pencopotan tanpa jabatan adalah jawabannya. “Bukan enam bulan tapi saya kasi tiga bulan, saya ganti gampang kan,” kata dia.
Ia siap mempromisikan jabaran bagi pagawai yang memiliki kinerja bagus meskipun golongan masa kerjanya belum memenuhi untuk memikul jabatan selaku pejabat negara. “Kalau ganti yang 4B blagu, saya ganti 4A, 4B bagaimana? Kasi tidak ada jabatan pinggirin saja lah,” ujarnya tanpa ragu.
Pekan lalu, pasangan pengganti Gubernur Fauzi Bowo mulai menancapkan taringnya di Pemerintahan DKI Jakarta. Gaya blusukan dan bagi peran antara Jokowi dan Ahok mampu menangkap kelemahan pegawainya yang malas turun menghadapi warga. Tak tanggung 20 jabatan selevel Kepala Dinas, Walikota, dan kepala bagian dirotasi menempati posisi yang baru dan menyingkirkan pejabat yang tidak berkompeten.[Tempo.co]
Sippp!!!! Lanjutkan….
Birokrasi di jakarta selama ini mang terlalu amburadul, pada semaunya sendiri, harus di rombak total….
Sukses slalu buat jokowi basuki
Minta pejabat yang baru nempati posisi itu, berikan agenda kerja mereka apa Pak untuk menunjang pogram yang telah Pak Jokowi dan Pak BTP canangkan….timeframenya progressnya gimana untuk setiap program …Jadikan mudah untk melihat dan mengevaluasi kinerja masing-masing pejabat tsb…Salam…Go JB
MOTIVATORIUM SOSIAL-POLITIK
“Masih baik” tersebut, dalam kaidah ilmu sosial dan ilmu politik dapat diartikan masih “semi-revolusioner” — belum “full-revolusioner”. Dalam bahasa Engkong Jimin atawa Engkong Bongkot : “masih setengah ati”.
RENUNGAN BAGI SEMUA :
Setelah mendapat kepemimpinan yang jauh lebih baik dari sebelumnya, yang dengan segenap daya dan upayanya mengarahkan kehidupan warga kota Jakarta agar menjadi baik (tidak ruwet dan centang perenang), memberi komando kepada jajaran SKPD-nya agar memberi contoh yang baik, ternyata apa yang sudah dilakukan tidak serta merta menjadikan masyarakat dan birokrasinya ikut menjadi baik — karena orang-orang seperti itu (meskipun kaya harta atau miskin) sudah diserang penyakit kemiskinan jenis yang berbahaya, yaitu MISKIN ITIKAD BAIK. Padahal… betapa indahnya kehidupan apabila tidak dikotori oleh sifat manusia yang bermental licik, iri hati, curang, dengki, rakus, tamak, serakah, dan tidak memiliki kepedulian terhadap sesamanya — MISKIN ITIKAD BAIK dan MISKIN PERILAKU SOSIALNYA. Ketegangan dan gesekan kepentingan antar umat manusia (apa pun motif yang dijadikan alasannya) selalu bersumber dari hal-hal seperti itu : licik, iri hati, curang, dengki, rakus, tamak, serakah, dan tidak memiliki kepedulian terhadap nasib sesama — sistem yang bobrok dan brengsek ini pun terdiri dari unsur-unsur seperti itu. Begitu juga dengan yang namanya KETIDAKADILAN, unsur-unsurnya adalah hal-hal seperti itu, dari sikap dan cara berfikir orang-orang yang licik, iri hati, curang, dengki, rakus, tamak, serakah, dan tidak memiliki kepedulian terhadap nasib sesama manusia alias MISKIN ITIKAD BAIK.
Reporter, ndak usah pakai kata ‘taring’, donk. Soalnya jadi ndak nyaman dibaca, apalagi ada kata kepleset tuch promosi jadi ‘promisi’.
Jokowi beri kesempatan untuk “ngukur awake dewe & ngilo gegere dewe” bagi ybs. Jabatan saderma sampiran….
Istilahnya Jokowi: “Sekarang ketemu senyam-senyum, liat aja besok sudah hilang….”
Muantaaabz…
mantap BTP,untuk lurah dan camat yg akan dilelang juga berikan job target mengatasi/penataan:sampah,banjir,tempat kumuh,PKL,jalan rusak/macet klo tdk tercapai copot/ganti.bravo JB