Ahok.Org – Dua pejabat eselon 1 resmi dilantik oleh Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, Jumat (20/9). Kedua pejabat eselon I tersebut yakni Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sarwo Handayani yang dipromosikan menjadi Deputi Tata Ruang dan Lingkungan Hidup menggantikan Achmad Harjadi. Serta Asisten Sekda Bidang Pemerintahan Sylviana Murni yang promosi menjadi Deputi Pariwisata dan Kebudayaan menggantikan Sukesti Martono.
Dengan naiknya kedua pejabat itu, sesuai Keputusan Presiden Nomor 94/n/2013, otomatis jabatan yang ditinggalkannya kosong. Namun, Pemprov DKI tidak akan membiarkan jabatan itu kosong terlalu lama. Rencananya, pekan depan sudah ada Pelaksana tugas (Plt) yang ditunjuk untuk mengisi kekosongan kursi Kepala Bappeda DKI dan Asisten Sekda Bidang Pemerintahan.
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengatakan, pihaknya segera mencari pengganti untuk jabatan yang ditinggalkan oleh kedua pejabat tersebut. Terlebih posisi Kepala Bappeda sangat krusial untuk menyusun APBD 2014 mendatang. “Kita segera cari penggantinya, sementara saat ini kosong,” kata Jokowi usai pelantikan di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (20/9).
Ia berharap kedua pejabat yang baru saja dilantik bisa bekerja sesuai dengan tupoksinya dan melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawab yang diberikannya. “Saya percaya mereka akan melaksanakan tugas sesuai tanggung jawab yang diberikan,” ucapnya.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, I Made Karmayoga mengatakan, ditargetkan pada pekan depan Plt untuk dua jabatan yang ditinggalkan sudah ditunjuk. Plt yang ditunjuk nantinya sesuai dengan Keputusan Gubernur adalan pejabat eselon 2 sederajat. “Pekan depan sudah ada Plt yang ditunjuk,” kata Made.
Dikatakan Made, pihaknya telah memiliki nama calon pengganti Kepala Bappeda dan Asisten Sekda Bidang Pemerintahan. Nantinya nama-nama calon tersebut akan diserahkan kepada Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo untuk disetujui. “Sudah ada calon-calonnya, kami sudah memiliki hasil seleksi jika sudah memadai kita akan ambil, tapi kalau kurang akan kita seleksi lagi,” ujarnya.
Untuk posisi Kepala Bappeda harus diisi dengan pejabat yang pernah menjabat di Bappeda dan SKPD lainnya. Sehingga bisa mix antara perencanaan dan pekerjaan di lapangan. “Bappeda harus multi kompetensi, tidak cukup hanya mengetahui satu sektor saja. Harus generalis, dan memiliki spesialisasi,” tandasnya.[Beritajakarta]
Terkait: Jokowi Lantik 2 Pegawai Eselon I DKI
