Ahok.Org – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama tertawa terbahak-bahaksaat mengetahui Imam Besar Front Pembela Islam Rizieq Shihab berencana melantik Fakhrurozi sebagai gubernur DKI tandingan Basuki.
“Kalau begitu gue juga bikin FPI tandingan ha-ha-ha. Ketuanya Sakti (Sakti Budiono-staf pribadi Basuki),” kata Basuki tertawa sambil menepuk pundak Sakti yang berdiri tepat di sampingnya, di Balaikota, Senin (10/11/2014).
Sekadar informasi, pemilihan gubernur DKI tandingan itu bakal dilakukan FPI jika DPRD dan Menteri Dalam Negeri bersikeras melantik Basuki sebagai gubernur DKI pada 18 November 2014 mendatang.
Pemilihan gubernur tandingan ini didapatkannya setelah melihat situasi yang terjadi di DPR RI Senayan, antara Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Koalisi Merah Putih (KMP).Rizieq Shihab pun mengklaim bakal berjuang mati-matian bersama KMP DKI Jakarta untuk menjegal Basuki sebagai gubernur DKI Jakarta. Dalam aksi unjuk rasa ribuan FPI hari ini, mereka telah diterima oleh Wakil Ketua DPRD DKI M Taufik dan Abraham “Lulung” Lunggana. [Kompas.com]
FPI ini ya, salah makan apa lagi mereka ini!! Hahaha, FPI ( Front Penggrecok Indonesia )
Bosen Pak jadi tambah macet….itu Pak Polisi, kenapa dibiarin sih….memang HAK mereka untuk demo….tapi tolong yang ADIL dong..HAK kami sebagai warga yang tidak setuju demo mereka di perhatikan ngak sama POLDA…..kan sudah usul Pak….kalau sudah sampaikan aspirasi ke DPRD dan sudah di janjikan bahwa aspirasi mereka akan ditindaklanjuti…..ya sudah dong….jangan keluarkan ijin lagi untuk demo…..ini diberi lagi diberi lagi ijinnya….POLDA maunya apa sih…sebagai warga DKI, saya protes keras karena macet…dan pemborosan bahan bakar…Salam…Go…JB
mk ny kalian juga buat dong demo tandingan.
islam itu bukan FPI …
Pak Kapolda dan Pak Ahok, demo yang merusak hak orang lain, apakah dibenarkan, kami warga menjadi terhambat untuk beraktifitas, coba dirapikan kalau demo jangan menutup jalan, hargai hak orang lain juga. Apakah jakarta ini hanya milik para pendemo, apakah kalau demo boleh sembarangan. Kalau tidak boleh dan harus tertib sejauh mana tindakan dari aparat, sehingga hak orang yang tidak demo tetap dihormati
hore om sak jadi katua FPI-P
sak hohah….wkwkwkwkw
FePeyi ada-ada saja
FPI ini keterlaluan rasisnya.. Sengaja mengangkat isu-isu rasis melalui tafsiran-tafsiran ngaco keagamaan.
.
Memangnya FPI sopo seh?? Kenapa cuma FPI yang seolah-olah punya hak untuk melakukan tindakan-tindakan demikian??
.
Jelas sekali mental dan pemikiran FPI ini masih warisan lama budaya sang penjajah yang merasa berhak dan merasa berkuasa terhadap daerah jajahan. Pola ini salah dan harus berubah.
P Basuki,
Maaf jika saya mengomentari perkataan bapak soal FPI..H Lulung dst dst
Menurut saya..
sebaiknya fokus kepada tugas Plt Gubernur atau Gubernur DKI saja…jangan ter alihkan issue “gonjang ganjing” pelantikan gubernur DKI.
Masalah “besar” saat ini..semua yang bapak kerjakan hanya “hangat sementara”…lihat saja soal larangan parkir…kembali dilokasi yg sudah baik..jadi tempat parkir liar kembali (Cideng Barat-dekat RS Tarakan..Tanah Abang dibawah jalan layang..dst dst)
Lalu dengan genangan air saat turun hujan..(halte bis Harmoni..dan banyak lagi)
Menurut saya..fokus dahulu pada aparat pemprov DKI yang masih “on-off” melakukan tugasnya..
belum lagi RT/RW yang kembali memberikan dispensasi pada PKL..coba keliling di lokasi yg tadinya sudah bersih rapih…sekarang kembali lagi
Saya khawatir..p Basuki hanya dijadikan “permainan” aparat PemProv yang “tidak suka” karena “jatah” mereka dikurangi…
Jika kasus ini berlarut tanpa ada kelanjutannya..maka bukan hanya FPI tetapi warga DKI juga perlahan tapi pasti akan kecewa dengan pemerintahan p Basuki
Semoga menjadi perhatian
Maju Terus dan Fokus !
GOD Bless u always
Moti
Jangan menyalahkan mereka yg mensosialisasikan ‘lenong betawi’…
Saya juga dukung Ahok untuk mengajukan surat pembubaran FPI. Kita lihat apa yang dilakukan oleh negara yang katanya konstitusional.
Saya juga Islam, tapi nggak suka dengan cara-cara FPI.
Salam,
Chilmar
setuju dengan Moti, biar Ahok fokus dengan masalah ibukota saja, kerja, kerja dan kerja. biar anjing menggonggong kafilah lalu, selamat kerja.
Fpi…ga Ada manfaat buat masyarakat meresahkan…bubarkan Seperti kata gusdur….
Yang aneh kenapa kapolda masih kasih izin orasi untuk demo yang secara historis sara dan anarkis terlebih ormas tersebut tidak terdaftar di DKI?
Hati-hati pak ahok.
GBu
sekedar saran. bisa tidak buat peraturan tentang demo. misalnya disediakan lapangan khusus dan jadwal khusus buat para pendemo. jadi tidak ada blok jalan. bikin macet. kalo mereka demo diluar jadwal, tengkepin aja.
saran kedua, FPI demo bikin tandingan juga dasar undang2nya tidak jelas. begitu pak gubernur turun, otomatis wakil naik menggantikan. kalo upacara pelantikan itu cuma sekedar seremonial saja.
Sudah waktunya bertindak tegas & bersihkan Jakarta terhadap ormas-ormas “ANARKIS”. Koordinasi dengan POLRI, KODAM JAYA, KEJAKSAAN, & INSTANSI TERKAAIT
SALAM JAKARTA BARU