Ahok – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama akan memperbaiki sistem kontrak dengan pemenang lelang,
Sebab, kontrak yang ada saat ini dinilai sangat lemah dan merugikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
“Saya mau rapat dengan Biro Hukum untuk perbaiki kontrak. Kontrak kami itu lemah sekali,” katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (25/8).
Basuki menjelaskan, karena lemahnya sistem kontrak ini, Pemprov DKI tidak bisa menuntut kontraktor yang pekerjaanya tidak sesuai dengan kontrak.
“Saya lebih baik nggak diperbaiki dari pada kerjanya nggak benar,” tegasnya.
Ia mencontohkan, kasus seperti ini terjadi pada perbaikan sekolah di Ibukota yang gagal lelang.
“Kalau sampai lelangnya nggak benar dan gagal lagi, kami akan potong,” tandasnya. [BeritaJakarta]