Dikritik Calon Lain, Jokowi Santai

2
163

Ahok.org – Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Alex Noerdin, mengkritik program kartu sehat yang ditawarkan oleh pesaingnya, Joko Widodo, kepada warga Jakarta. Menurut Alex, program kartu sehat tersebut tidak efisien.

“Kalau saya lebih baik, hanya dengan satu kartu, yaitu e-KTP, bisa mengakses segalanya termasuk pelayanan kesehatan,” kata Alex pada acara “Mengupas Visi dan Misi Cagub DKI Jakarta” di Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia, Depok, Jumat (27/4/2012). “Jadi tidak perlu membawa banyak kartu. Cukup bawa satu kartu saja e-KTP dapat mengakses pelayanan ke mana-mana,” kata Alex.

Alex mengatakan, pelaksanaan rekam data e-KTP di Sumatera Selatan sudah selesai semua. Menurutnya, hal ini merupakan pencapaian yang patut dibanggakan mengingat banyak daerah lain yang belum merampungkan program e-KTP, termasuk Jakarta.

Menanggapi hal tersebut, Joko Widodo mengatakan bahwa penerapan e-KTP tersebut merupakan wewenang dari pemerintah pusat. Adapun pemerintah daerah hanya merupakan pelaksana. Lagi pula, program e-KTP ini belum rampung meskipun Menteri Dalam Negeri berjanji akan menyelesaikannya pada bulan ini.

“Itu, kan, program pemerintah pusat. Pemerintah daerah mendorong untuk menyukseskannya. Daripada menunggu, tidak ada salahnya berusaha dulu, apalagi jika tujuannya memberikan pelayanan yang baik pada masyarakat,” kata pria yang akrab disapa Jokowi itu.

Dalam program yang ditawarkan kepada warga Jakarta, Wali Kota Solo tersebut menawarkan program kartu sehat untuk warga tidak mampu. Dengan kartu sehat ini, warga Jakarta dapat berobat di rumah sakit mana saja tanpa perlu repot, bahkan tanpa harus mengurus Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM).[Kompas]

2 COMMENTS

  1. Saran yang bagus, kita terima dengan mengucapkan Terima Kasih disertai rasa tulus serta ikhlas. Ide bagus untuk menghemat Anggaran…serta kita tetap mengharapkan kritik serta saran yang positif.

  2. kalau dari pendapat gw, e-ktp saat ini masih blom bisa di andalkan karena masih kurang nya teknologi yang bisa di terapkan di lapangan, tiap tempat harus di sediakan alat pengecek e-ktp yang tentu saja butuh koneksi online juga untuk pengecekan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here