Ahok.Org – Bukan aktor utama. Peran ini disadari betul oleh Ahok. Ibarat film, dirinya hanya pemeran pembantu. Tapi tentu yang terbaik.
“Saya cuma pemain hiburan. Tapi kan kalau di penghargaan itu, ada nominasi Pemeran Pembantu Pria Terbaik. Jadi jangan mimpi dinominasikan jadi pemeran utama,” ujar Ahok sembari tertawa di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11/2013).
Wakil Gubernur DKI Jakarta bernama lengkap Basuki Tjahaja Purnama ini menyadari dirinya hanya wakil yang membantu kinerja Gubernur Joko Widodo atau Jokowi. Jika Jokowi berhasil, maka keduanya pun dianggap sukses membangun Jakarta.
“Yang dapat poin ya Pak Jokowi. Kan aktor utama cuma satu,” ucap Ahok.
Mantan Bupati Belitung Timur ini sudah berkomitmen membantu Jokowi berhasil mewujudkan program-program kerja membenahi Jakarta.
“Dari awal kampanye, saya sudah bilang tugas saya menjadikan Pak Jokowi berhasil. Saya posisikan diri sebagai staf pribadi beliau yang paling dipercaya,” ujar Ahok dengan nada bangga. [Liputan6.com]
Terkait:
maju terus TUHAN menyertai senantiasa,Tetap semangat
Like sekali pak dengan setiap pernyataan yang bapak berikan. tegas dan berargumen 🙂
Sangat mungkin Pak Ahok tidak mampuh menuntaskan jabatannya selama 5th, apalagi kalau Jokowi jadi presiden. Kenapa bisa begitu? karena cara berkomunikasi pak ahok sangat naif, terlalu polos untuk seorang politikus. Pernyataannya dgn mudah dipotong-potong, oleh lawan politiknya, sehingga timbul kesan kasar. Seperti pernyataan yg terhangat: “Warga Berpenghasilan Pas-pasan Tidak Tinggal di Jakarta”. Satu lagi kelemahan bpk ini adalah; melabel dirinya sbg orang sumatra, yg kasar dlm bertutur. Dan bangga pula dgn keadaan itu. Seseorang yg sudah melabel dirinya, memberi stempel pada dirinya, sbg seorang yg kasar dlm bertutur, akan sulit untuk merubahnya. Sayang sekali bila hal ini harus terjadi.
Bukan… melabel dirinya kasar .. tapi orang sumatera kasar disini blak blak kan atau tegas,tidak ada yang di sembunyiin, salah ya salah benar yah benar… ahok tipikal orang yang berkomitmen dan bertanggung jawab dengan pekerjaan dan amanah masyarakat buktinya di berhasil merangkul orang orang yang ingin memperbaiki negara. yang benci sama dia yah orang orang yang merasa terhambat memperkaya diri dan naik jabatan
ah, orang ini keren sekali 🙂
jantan, jujur, pemberani tp rendah hati.. seandainya dia bs jadi RI1, krn pemikiran dia lbh brilian dan lebih berani tegas di seluruh pelaksanaan peraturan2 yg ‘nyeleneh’ n kontroversial demi kemajuan. Orang spt ini yg seharusnya maju sbg pemimpin
bagus tegas jujur aku setuju dengan pa basuki
Maju terus Pak Ahok !!!
Semua orang tahu siapa “MOTOR” di belakang semua keberhasilan Pak Joko.
masih ada manusia di negeri Indonesia yang tegas, berani, jujur dan berkomitment seperti pak AHOK…betapa bersyukurnya Jakarta …
serasa langit jakarta berwarna indah dan biru …
Luar biasa profesional Pak Ahok. Maju terus pak, niat tulus bapak akan menuai hasil yg luar biasa.
Begitu susah nya mencari cawapres nya pak jokowi pdhl sudah jelas cawapresnya itu sedang menjadi wakil gub DKI bersama pak jokowi.
Jangan dua2nya langsung “pergi”, koruptor di Pemda kesenangan!!! 2014 Jokowi RI-1, Basuki DKI-1. Buat DKI jadi contoh bebas korupsi dan propinsi percontohan dulu. Jokowi perlu jadi RI-1 2014 karena tampaknya saat ini propinsi tetangga pada ganggu/hambat kinerja Jokowi-Ahok.
Hidup Jakarta Baru, Hidup Indonesia Baru 2014.
Ide luar biasa gila kalo menginginkan Ahok Cawapres.
Pasti ini trik lawan politik untuk menjatuhkan keduanya dengan dalih pura-pura mendukung….udah kebaca kok ama Pak Ahok
Alasannya jelas:
Pertama, koruptor PNS pemda DKi akan bersorak -sorai
Kedua, kemungkinan menangnya akan kecil mengingat isu SARA akan menjadi badai…..
Lain halnya kalo pak Ahok sudah minimal 10 tahun memimpin Jakarta.
Isu SARA sudah jadi barang basi.
Ketiga, Jakarta bakal tambah hancur karena balik dipimpin Kumis.
Dalam menghadapi ujian dan godaan apapun, harap pak Jokowi dan pak Ahok jangan sampai terlepas dari karakter alam semesta Sejati Baik Sabar, maka jalan di depan akan terbentang luas, jalan selanjutnya adalah mendorong masyarakat menghargai karakter-karakter baik yg murni, menumbuhkan kebaikan di hati masyarakat, membentangkan jalan kebaikan bagi seluruh makhluk hidup, ini adalah kehendak langit. Maka bagi penguasa yg menerapkan kekuasaannya dengan dasar Sejati Baik Sabar, usia pemerintahannya akan panjang, nama besarnya akan terpahat dalam sejarah, dan alam akan melindunginya. (Ini hanyalah pemahaman saya yg masih sangat terbatas sebagai seorang praktisi Xiulian Falun Dafa, mohon dengan belas kasih diluruskan bila ada yg tidak sesuai)
Jadi jangan mimpi dinominasikan jadi pemeran utama,” ujar Ahok sembari tertawa (tertawa kecut yah)
Pasukan nasi bungkus Nyamar Nih
Gak apa- apa pak ahok, jangan sedih dan kecil hati jadi pemeran pembantu/figuran. Peran2 seperti itu yang membuat film jadi punya cerita. Banggalah terus menjadi orang yang membuat orang lain berhasil, karena suatu saat keberhasilanpun akan datang sama bapak. Semangatbpak Ahok. Lihatkan rasa sayang pak Jokowi sama bpk, luar biasa toh
ha3x…membahasakan “mongkog-jawa=proud of” jadi makin berwarna!!!!
awak sikil, unda-undi, tumbu lan tutupe….pada keren’e…
dunia ini penuh dgn sinetron,sayang sekali kdua org ini hanya sebatas jabatan sebagai gubernur/wakil gubenur untuk merubah INDONESIA BARU rasanya sulit sekali karena harus bertentangan dgn semua jabatan atasan terutama pemerintah pusat,oleh karena itu satu-satunya kdua org ini yg jujur,bersih,tegas,adil dan tertib dgn hukum harus menjadi jabatan yg lebih tinggi…ayo saudara-saudari seluruh rakyat indonesia marilah kita dukung kedua org ini jokowi/ahok menjadi PRESIDEN/WAKIL PRESIDEN RI 2014 menuju INDONESIA BARU ini lah saatnya indonesia menuju perubahan oleh kerena itu saudara-saudari mari ita dukung beliau jgn sampai lewat dkesempatan ini selama puluhan tahun negara kita terpuruk dalam KBOHONGAN DAN KMEWAHAN terima kasih buat seruluh rakyat indonesia!!!
kita semua ini adalah aktor utama di dunia Pak Ahok… termasuk pak Ahok 🙂
Pak Ahok, apapun peran kita, kontribusi yg positif dalam membangun DKI adalah yg utama. Membantu pak Jokowi sukses di DKI sebetulnya merupakan investasi yg brilian bagi kita. Prinsipnya, membantu dan menolong orang lain untuk sukses, sebetulnya juga untuk kita sendiri. Seluruh dunia akan mencatat bahwa dahulu ada seorang Ahok yg sukses membantu pak Jokowi. Tetap semangat. Saya yakin, Jokowi – Ahok akan bersanding di pilpres nanti. Indonesia yg maju adalah Indonesia yg plural dan menjadikan kemajemukannya sebagai modal nasional dan modal sosial.