Kepada Yth:
Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur
Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Di Tempat.
Perihal : Sungguh Aneh Tapi Nyata bahwa
Punya Tanah di Jakarta dan
Punya Sertifikat Tanah Yang
Syah Namun Sudah Habis Masa
Berlaku Tetapi Tidak
Diperkenankan Menyambung Masa
Berlaku Dengan Alasan Demi
Untuk Rencana Pembangunan
Proyek Pemerintah Propinsi.-
Dengan hormat,
Sungguh Aneh Tapi Nyata. Perkataan tersebut memang mengundang teka-teki bagi kami sebagai warga masyarakat awam.
Penulis adalah bukan Pemilik Tanah yang ditulis dalam berita tersebut, namun sampai saat berita tersebut ditulis, juga tidak ada tanggapan dari Pihak Berwanang yaitu BADAN PERTANAHAN NASIONAL.
Warga Jakarta tersebut adalah bertempat tinggal di sekitar Jalan Raja Wali Selatan Blok A / B No…. Kelurahan Gunung Sahari Utara, Kecamatan Sawah Besar Jakarta Pusat. Beliau mau perpanjang Sertifikat Tanah karena sebagai warga negara Indonesia patuh hukum, karena masa berlaku sertifikat tanah tersebut telah berakhir.
Namun entah kenapa sampai saat ini tidak diperkenankan diperpanjang oleh BPN atau oleh DP3KK, dan tanpa alasan yang baku hukum.
Sesungguh nya Negara kita telah merdeka dan telah lepas dari penjajah, namun dengan hal tersebut seperti nya negara kita belum merdeka alias rakyat / masyarakat tidak berhak atau tidak boleh memiliki TANAH yang syah.-
Hal tersebut juga sungguh aneh, sepertinya Pemerintah mendengung-dengunkan pemberantasan kemiskinan.- Namun dengan hal kejadian tersebut sehingga masyarakat tersebut tidak berbuat banyak, misalnya kalau ada Sertifikat Tanah yang syah dan berlaku kan bisa menjadi alat gadai ke bank untuk meminjam modal usaha untuk berusaha, atau pun dalam arti yang luas yang ekonomis.
Kami berbesar hati menyampaikan berita tersebut ke hadapan Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur, mohon kiranya dapat menempuh kebijaksanaan yang adil dan beruntung berdua belah pihak bukan hanya sebelah pihak (win win solution).
Atas perhatian dan kebijaksanaan Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur sebelum dan sesudah diucapkan terima kasih.
Kpd.yth pak Basuki,ini pertanyaan pribadi,apa di belitung hutan pohon kelapa byk?apa usianya ada di atas 50 thn?atau yg sdh tdk produktif lg shg kayunya bs di komersialkan?
Kepada Yth.:
Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur,
Propinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta,
di Tempat.-
Perihal : Selokan, Got, Aliran Sungai di Lingkungan Pemukiman Warga DKI Jakarta.-
Dengan hormat,
Terlebih dahulu saya ucapkan terima kasih, Bapak-Bapak menyediakan sarana hubungan semacam tersebut seperti email, dan lainnya, sehingga jika masyarakat / warga ada pemikiran yang dapat membangun sesuatu yang lebih baik untuk kita dan semuanya.-
Terutama, yaitu selokan, got maupun aliran sungai yang berada di sekitar pemukiman warga dan sekitarnya.- Hal tersebut selokan , got maupun aliran sungai sudah tidak lancar aliran air nya.- Apalagi setiap warga jika merenovasi rumah, bahan bangunan seperti pasir, sering menempatnya jika hari hujan akan ikut mengalir ke got, selokan dan lainya, sehingga terjadi pendakalan aliran airnya.-
Hal tersebut mohon Bapak-Bapak dapat mendapat masukan atau laporan dari paling lini yaitu RT-RT di lingkungannya, dimana perlu diambil tindakan pengangkatan / pembersihan got, selokan.- Dan perlu sedini mungkin menindak-lanjuti yaitu pengerukan atau mengangkat tanah yang ada di got, selokan tersebut.-
Dan hendaknya RT-RT mengadakan pembersihan got, selokan di lingkungannya, dengan mengangkat tanah yang ada di got, selokan di lingkungannya.- Hal tersebut juga merupakan salah satu jalan mengurangi berkembang biak nya jentik NYAMUK dan secara berangsur juga menghindar penyemprotan obat pembunuh nyamuk yang tidak ramah lingkungan.- Hal tersebut juga menghindar pergenangan / banjir di waktu musim hujan, serta juga menggerakan ekonomi Tenaga Padat Karya bagi warga lingkungan berupa pemanfaatan warga Karang Taruna.-
Demikian masukan tersebut, semoga bermanfaat bagi semuanya.-
Kepada Yth.:
Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur,
Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta,
di Tempat.-
Dengan hormat,
Perihal : Parkiran Kendaraan di daerah Roxy Jakarta Pusat.-
Setiap hari saya melintasi Jalan di Roxy Mas Jakarta Pusat, selalu macet, karena parkir di jalanan.-
Hal tersebut juga membantu perekonomian untuk warga Karang Taruna di sekitar lingkungnya.-
Namun sungguh tidak elok jika ditilik dari tata kelola lalu lintas.-
Apa gerangan jika boleh bangun parkiran di atas sungai yaitu berada di samping Roxy Mas, namun perlu ditilik secara tekhnis dan perhitungan yang matang untuk kemudian hari mudah dan dapat mengeruk kembali sungai tersebut sewaktu-waktu.- Hal tersebut seperti pembangunan jalan ke Bandara Soekarno Hatta, yaitu model Panggung, seperti rumah di pesisir pantai di Riau.-
Demikian masukan tersebut, semoga bermanfaat bagi semuanya.
Kepada Yth.:
Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubrnur,
Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta,
di Tempat.-
Dengan hormat,
Perlu kami sampaikan bahwa BPN di Tanan Abang ada warga yang urus surat Tanah dan telah diproses lebih dari 2(dua) bulan dan sampai saat surat tersebut dibuat belum ada realisasinya.-
Hal tersebut mengingat tentang kinerja pelayanan kepada masyarakat perlu di tingkatkan. Semoga warga dapat menjalani kehidupan sehari-hari selayaknya, serta jika telah mendapat surat Tanah yang lengkap sudah tentu dapat menjadi modal kehidupan di kemudian hari.-
Atas perhatian dan kebijaksaan Bapak-Bapak sebelum dan sesudahnya diucapkan terima kasih.-
Semoga Bapak-Bapak senantiasa mendapat pelimpahan dari Tuhan Yang Maha Esa berupa kesehatan dan kebahagian.-
Hanya mencoba membantu pemikiran tentang BANJIR.-
Terutama di lingkungan terkecil yaitu WARGA juga turut membantu menjaga kebersihan di lingkungan sekelilingnya, seperti got-got aliran air rumah tangga atau aliran air antar warga selalu dijaga kebersihan bebas sampah, dan perlu juga MENGANGKAT PASIR / LUMPUR YANG ADA DI GOT.- Sehingga juga bebas dari tempat NYAMUK BERSARANG.-
RT, RW, Kelurahan, Kecamatan, harus tahu di tempat mana yang di kala hujan atau air pasang dari air laut, selalu tergenang air.- Dan mengatasinya, kalau tidak bisa mengatasi, terus melaporkan ke Walikota kalau perlu sampai ke Gubernur atau Wakil Gubernur untuk sesegera mungkin menanganninya.-
Hal tersebut kedengarannya riskan, kenapa di tingkat bawah tidak bisa menanganninya, bukan bermaksud begitu, tapi di JAKARTA masalah AIR adalah masalah martabat BANGSA, kita jangan dicemoohi oleh LUAR NEGERI bahwa Ibu Kota kita selalu karena BANJIR belum ada kemajuan dalam mencoba mengatasinya.-
Kalau perlu MESIN POMPA AIR seperti punya PT TIMAH, sewaktu Tambang Karya (TK) jaman sebelum PT Timah likuidasi, yang selalu dipakai di kolong-kolong tambang timah di Bangka, Belitung dan Singkep, yaitu pipa input dan outpunya berdiameter 10 inci.- Pipa plastiknya waktu itu sudah diproduksi MASPION karena kita pernah pakai di Singkep.- Dan Mesin Pompa Air waktu itu buatan PINDAD, BARATA.- Demikian semoga bermanfaat bagi kita.-
Kepada Yth.:
Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur
Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta
Jakarta
Dengan hormat,
Bersama surat ini kami ingin menyampaikan pemikiran2 untuk beberapa hal :
1) Bahwa setiap Kelurahan di DKI perlu dan harus blusukan per periodik oleh Bapak Lurah bersangkutan misalnya di dalam Kelurahan bersangkutan ada sejumlah RW / RT dan dibagikan sehingga setiap RW/RT kebagian blusukan.- Blusukan guna mengetahui sedini mungkin hal-hal seperti, di wilayahnya di daerah tertentu sering banjir di kala hujan, jam-jam tertentu di wilayah nya macet di jalanan sehingga terjadi macet arus lalu lintas kendaraan, di wilayahnya tidak aman atau sering kejadian pencopetan / pencurian, diwilayahnya dimana daerah tertentu kebersihan lingkungan masih kurang memuaskan.- Dan hal tersebut di koordinasi ke Kecamatan dan jika perlu ke Balai Kota atau Gubernur.-
2)Kalau perbaiki got-got, yaitu gorong-gorong nya jangan langsung di taruh ke got tersebut, mestinya diangkat tanah / lumpur / kotoran, dan got tersebut di gali kedalamannya sehingga saat gorong di letakan ke got tersebut mestinya bibir gorong tersebut harusnya rata sama jalanan bukan lebih tinggi dari jalanan.-Atau alias perbaiki got dengan gorong lebih tinggi dari jalanan, kan susah air hujan yang di jalanan mengalir ke got bersangkutan.-
Seperti di jalan Daan Mogot dekat RCTI, sering banjir di kala hujan, memang jalannya ditinggikan dan got juga ikut tinggi. Mestinya aparat berkompeten tinjau wilayah sekitar tersebut.- Misalnya saluran air/got di sekitar lingkungan tersebut jika perlu juga di rehabilitasi.- Hal tersebut berarti kita melakukan pekerjaan sekalian sampai TUNTAS.- Berarti melakukan pekerjaan sungguh2.-
3) Kawasan pemukiman LAMA, seperti di belakangnya Jalan Hayam Wuruk, Jalan Mangga Besar, dan wilayah pemukiman LAMA lainya . Jika perlu saluran/got di perlebar dan diperdalam, sehingga akan menambah daya tampung air,dan juga akan mengurangi kekumuhannya.- Misalnya sungai/got nya menjadi 2.Meter x 2 Meter, dan lainsebagainya.-
Mudah-mudahan pemikiran kami bermanfaat.-
belitung merupakan salah satu pulau di Indonesia yang indah.Mudah mudahan pemerintah setempat dapat memanfaatkannya untuk tujuan wisata.
Belitung tercinta…semoga bisa menjadi pulau wisata terkenal…
Maju terus Pak Ahok !!!
Kita semua selalu mendukung kamu…
Jakarta, 14 Nopember 2012
Kepada Yth:
Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur
Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Di Tempat.
Perihal : Sungguh Aneh Tapi Nyata bahwa
Punya Tanah di Jakarta dan
Punya Sertifikat Tanah Yang
Syah Namun Sudah Habis Masa
Berlaku Tetapi Tidak
Diperkenankan Menyambung Masa
Berlaku Dengan Alasan Demi
Untuk Rencana Pembangunan
Proyek Pemerintah Propinsi.-
Dengan hormat,
Sungguh Aneh Tapi Nyata. Perkataan tersebut memang mengundang teka-teki bagi kami sebagai warga masyarakat awam.
Penulis adalah bukan Pemilik Tanah yang ditulis dalam berita tersebut, namun sampai saat berita tersebut ditulis, juga tidak ada tanggapan dari Pihak Berwanang yaitu BADAN PERTANAHAN NASIONAL.
Warga Jakarta tersebut adalah bertempat tinggal di sekitar Jalan Raja Wali Selatan Blok A / B No…. Kelurahan Gunung Sahari Utara, Kecamatan Sawah Besar Jakarta Pusat. Beliau mau perpanjang Sertifikat Tanah karena sebagai warga negara Indonesia patuh hukum, karena masa berlaku sertifikat tanah tersebut telah berakhir.
Namun entah kenapa sampai saat ini tidak diperkenankan diperpanjang oleh BPN atau oleh DP3KK, dan tanpa alasan yang baku hukum.
Sesungguh nya Negara kita telah merdeka dan telah lepas dari penjajah, namun dengan hal tersebut seperti nya negara kita belum merdeka alias rakyat / masyarakat tidak berhak atau tidak boleh memiliki TANAH yang syah.-
Hal tersebut juga sungguh aneh, sepertinya Pemerintah mendengung-dengunkan pemberantasan kemiskinan.- Namun dengan hal kejadian tersebut sehingga masyarakat tersebut tidak berbuat banyak, misalnya kalau ada Sertifikat Tanah yang syah dan berlaku kan bisa menjadi alat gadai ke bank untuk meminjam modal usaha untuk berusaha, atau pun dalam arti yang luas yang ekonomis.
Kami berbesar hati menyampaikan berita tersebut ke hadapan Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur, mohon kiranya dapat menempuh kebijaksanaan yang adil dan beruntung berdua belah pihak bukan hanya sebelah pihak (win win solution).
Atas perhatian dan kebijaksanaan Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur sebelum dan sesudah diucapkan terima kasih.
Salam saya
M Peter
Bisa melayangkan ke tim advokasi pak Ahok —-> kirim ke Pak Kamil : kamiluselu@yahoo.com
pak ahok “terimakasih” atas kembangkan jakata lebih baik itu terbukti dengan di permudakan dan ada nya transpot di kepulauan seribu
Kpd.yth pak Basuki,ini pertanyaan pribadi,apa di belitung hutan pohon kelapa byk?apa usianya ada di atas 50 thn?atau yg sdh tdk produktif lg shg kayunya bs di komersialkan?
kayu kelapa rapuh, sebaiknya cari kayu Jati di Jawa.
maju terus pak Ahok !
untuk pantai manggar bisa gak tuh pak di basmi AGASnya hehehe biar nongkrong sambil minum kelapa muda gak di krubutin agas gitu
Just kiding
Jakarta, 22 Oktober 2013.-
Kepada Yth.:
Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur,
Propinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta,
di Tempat.-
Perihal : Selokan, Got, Aliran Sungai di Lingkungan Pemukiman Warga DKI Jakarta.-
Dengan hormat,
Terlebih dahulu saya ucapkan terima kasih, Bapak-Bapak menyediakan sarana hubungan semacam tersebut seperti email, dan lainnya, sehingga jika masyarakat / warga ada pemikiran yang dapat membangun sesuatu yang lebih baik untuk kita dan semuanya.-
Terutama, yaitu selokan, got maupun aliran sungai yang berada di sekitar pemukiman warga dan sekitarnya.- Hal tersebut selokan , got maupun aliran sungai sudah tidak lancar aliran air nya.- Apalagi setiap warga jika merenovasi rumah, bahan bangunan seperti pasir, sering menempatnya jika hari hujan akan ikut mengalir ke got, selokan dan lainya, sehingga terjadi pendakalan aliran airnya.-
Hal tersebut mohon Bapak-Bapak dapat mendapat masukan atau laporan dari paling lini yaitu RT-RT di lingkungannya, dimana perlu diambil tindakan pengangkatan / pembersihan got, selokan.- Dan perlu sedini mungkin menindak-lanjuti yaitu pengerukan atau mengangkat tanah yang ada di got, selokan tersebut.-
Dan hendaknya RT-RT mengadakan pembersihan got, selokan di lingkungannya, dengan mengangkat tanah yang ada di got, selokan di lingkungannya.- Hal tersebut juga merupakan salah satu jalan mengurangi berkembang biak nya jentik NYAMUK dan secara berangsur juga menghindar penyemprotan obat pembunuh nyamuk yang tidak ramah lingkungan.- Hal tersebut juga menghindar pergenangan / banjir di waktu musim hujan, serta juga menggerakan ekonomi Tenaga Padat Karya bagi warga lingkungan berupa pemanfaatan warga Karang Taruna.-
Demikian masukan tersebut, semoga bermanfaat bagi semuanya.-
Salam dan hormat,
Mohammad
Jakarta, 22 Oktober 2013.-
Kepada Yth.:
Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur,
Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta,
di Tempat.-
Dengan hormat,
Perihal : Parkiran Kendaraan di daerah Roxy Jakarta Pusat.-
Setiap hari saya melintasi Jalan di Roxy Mas Jakarta Pusat, selalu macet, karena parkir di jalanan.-
Hal tersebut juga membantu perekonomian untuk warga Karang Taruna di sekitar lingkungnya.-
Namun sungguh tidak elok jika ditilik dari tata kelola lalu lintas.-
Apa gerangan jika boleh bangun parkiran di atas sungai yaitu berada di samping Roxy Mas, namun perlu ditilik secara tekhnis dan perhitungan yang matang untuk kemudian hari mudah dan dapat mengeruk kembali sungai tersebut sewaktu-waktu.- Hal tersebut seperti pembangunan jalan ke Bandara Soekarno Hatta, yaitu model Panggung, seperti rumah di pesisir pantai di Riau.-
Demikian masukan tersebut, semoga bermanfaat bagi semuanya.
Salam dan Hormat
Mohammad.
ok tq infonya, selanjutnya akan diteruskan kepada Dishub dan di cc-kan ke pak Wagub
Jakarta, 2 Desember 2013
Kepada Yth.:
Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubrnur,
Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta,
di Tempat.-
Dengan hormat,
Perlu kami sampaikan bahwa BPN di Tanan Abang ada warga yang urus surat Tanah dan telah diproses lebih dari 2(dua) bulan dan sampai saat surat tersebut dibuat belum ada realisasinya.-
Hal tersebut mengingat tentang kinerja pelayanan kepada masyarakat perlu di tingkatkan. Semoga warga dapat menjalani kehidupan sehari-hari selayaknya, serta jika telah mendapat surat Tanah yang lengkap sudah tentu dapat menjadi modal kehidupan di kemudian hari.-
Atas perhatian dan kebijaksaan Bapak-Bapak sebelum dan sesudahnya diucapkan terima kasih.-
Semoga Bapak-Bapak senantiasa mendapat pelimpahan dari Tuhan Yang Maha Esa berupa kesehatan dan kebahagian.-
Salut dengan bapak basuki… di Jakarta memenag perlu banget orang2 yang karakter memimpinnya sperti beliau…
Travel Pulau harapan
Hanya mencoba membantu pemikiran tentang BANJIR.-
Terutama di lingkungan terkecil yaitu WARGA juga turut membantu menjaga kebersihan di lingkungan sekelilingnya, seperti got-got aliran air rumah tangga atau aliran air antar warga selalu dijaga kebersihan bebas sampah, dan perlu juga MENGANGKAT PASIR / LUMPUR YANG ADA DI GOT.- Sehingga juga bebas dari tempat NYAMUK BERSARANG.-
RT, RW, Kelurahan, Kecamatan, harus tahu di tempat mana yang di kala hujan atau air pasang dari air laut, selalu tergenang air.- Dan mengatasinya, kalau tidak bisa mengatasi, terus melaporkan ke Walikota kalau perlu sampai ke Gubernur atau Wakil Gubernur untuk sesegera mungkin menanganninya.-
Hal tersebut kedengarannya riskan, kenapa di tingkat bawah tidak bisa menanganninya, bukan bermaksud begitu, tapi di JAKARTA masalah AIR adalah masalah martabat BANGSA, kita jangan dicemoohi oleh LUAR NEGERI bahwa Ibu Kota kita selalu karena BANJIR belum ada kemajuan dalam mencoba mengatasinya.-
Kalau perlu MESIN POMPA AIR seperti punya PT TIMAH, sewaktu Tambang Karya (TK) jaman sebelum PT Timah likuidasi, yang selalu dipakai di kolong-kolong tambang timah di Bangka, Belitung dan Singkep, yaitu pipa input dan outpunya berdiameter 10 inci.- Pipa plastiknya waktu itu sudah diproduksi MASPION karena kita pernah pakai di Singkep.- Dan Mesin Pompa Air waktu itu buatan PINDAD, BARATA.- Demikian semoga bermanfaat bagi kita.-
Pak wagub bagaimana dengan pulau seribu yang masi masuk jakarta juga,yang sekarang ini masi perlu perhatian khusus dari pemerintah DKI
Jadi pengen ke belitung,,bikin trip kesana dong pak 😀
Jakarta, 10 Oktober 2014
Kepada Yth.:
Bapak Gubernur dan Bapak Wakil Gubernur
Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta
Jakarta
Dengan hormat,
Bersama surat ini kami ingin menyampaikan pemikiran2 untuk beberapa hal :
1) Bahwa setiap Kelurahan di DKI perlu dan harus blusukan per periodik oleh Bapak Lurah bersangkutan misalnya di dalam Kelurahan bersangkutan ada sejumlah RW / RT dan dibagikan sehingga setiap RW/RT kebagian blusukan.- Blusukan guna mengetahui sedini mungkin hal-hal seperti, di wilayahnya di daerah tertentu sering banjir di kala hujan, jam-jam tertentu di wilayah nya macet di jalanan sehingga terjadi macet arus lalu lintas kendaraan, di wilayahnya tidak aman atau sering kejadian pencopetan / pencurian, diwilayahnya dimana daerah tertentu kebersihan lingkungan masih kurang memuaskan.- Dan hal tersebut di koordinasi ke Kecamatan dan jika perlu ke Balai Kota atau Gubernur.-
2)Kalau perbaiki got-got, yaitu gorong-gorong nya jangan langsung di taruh ke got tersebut, mestinya diangkat tanah / lumpur / kotoran, dan got tersebut di gali kedalamannya sehingga saat gorong di letakan ke got tersebut mestinya bibir gorong tersebut harusnya rata sama jalanan bukan lebih tinggi dari jalanan.-Atau alias perbaiki got dengan gorong lebih tinggi dari jalanan, kan susah air hujan yang di jalanan mengalir ke got bersangkutan.-
Seperti di jalan Daan Mogot dekat RCTI, sering banjir di kala hujan, memang jalannya ditinggikan dan got juga ikut tinggi. Mestinya aparat berkompeten tinjau wilayah sekitar tersebut.- Misalnya saluran air/got di sekitar lingkungan tersebut jika perlu juga di rehabilitasi.- Hal tersebut berarti kita melakukan pekerjaan sekalian sampai TUNTAS.- Berarti melakukan pekerjaan sungguh2.-
3) Kawasan pemukiman LAMA, seperti di belakangnya Jalan Hayam Wuruk, Jalan Mangga Besar, dan wilayah pemukiman LAMA lainya . Jika perlu saluran/got di perlebar dan diperdalam, sehingga akan menambah daya tampung air,dan juga akan mengurangi kekumuhannya.- Misalnya sungai/got nya menjadi 2.Meter x 2 Meter, dan lainsebagainya.-
Mudah-mudahan pemikiran kami bermanfaat.-