Ahok.Org (17/01) – Komisi II DPR RI melakukan Rapat Pleno Khusus Uji Kepatutan dan Kelayakan (Fit And Proper Test) terhadap 18 calon Anggota Ombudsman Republik Indonesia (ORI) yang dilaksanakan tanggal 17 – 19 Januari 2011. Sembilan orang akan dipilih untuk menjadi Anggota Ombudsman RI 5 (lima) tahun ke depan.
Hari Senin 17 Januari 2011 dilakukan Fit And Proper Test terhadap 6 orang calon Anggota ORI, yaitu Hj.Azlaini Agus, SH, MH, Budi Santoso, SH, LLM, Budi Wahyuni, Danang Girindrawardana, Drs. Helvis, S.Sos, SH, MH, dan Hendra Nurtjahyo. Selasa, 18 Januari 2011, Ibnu Tri Cahyo, SH, MH, Johanes Widijantoro, SH, MH, Kartini Istikomah, SH, MH, Lili Hasanuddin, Muhammad Choirul Anwar, S.Sos, Msi, Nur Ismanto, SH, Msi. Sedangkan Rabu, 19 Januari 2011 Drs. Petrus Beda Peduli, Drs. Pranowo Dahlan, MM, Drs. Prayitno, MM, Sudibyo Triatmodjo, SH, M.Si, Winarso, SH dan Y.B Salamun, SH, MH.
Selanjutnya Komisi II DPR RI akan melakukan Rapat Pleno untuk memilih Ketua dan Wakil Ketua ORI periode 2011 – 2016 dari 9 orang calon terpilih tersebut. Hasilnya akan disampaikan pada Rapat Paripurna DPR RI yang rencananya dilaksanakan pada hari Selasa, 25 Januari 2011 nanti.
Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Golkar Ir. Basuki Tjahaja Purnama, MM menanyakan kepada Budi Wahyuni, salah satu Calon Anggota ORI terkait laporan penolakan dari salah satu anggota masyarakat terkait masalah publikasi hasil temuan Ombudsman Swasta Yogyakarta yang berujung pada pengrusakan Kantor Ombudsman tersebut sewaktu Budi Wahyuni menjadi Ketuanya. Bapak Basuki juga menanyakan kepada Budi Wahyuni, apakah UU No. 37 Tahun 2008 tentang ORI perlu direvisi agar mengakomodir masalah pelayanan publik yang diselenggarakan lembaga atau badan hukum swasta seperti Rumah Sakit Swasta yang kadang merugikan masyarakat, namun Ombudsman tidak dapat melakukan apa-apa karena badan hukum swasta tersebut tidak ditunjuk oleh pemerintah, seperti kasus Prita dan RS OMNI beberapa waktu lalu. Uji Kelayakan dan Kepatutan tersebut akan dilanjutkan hari Rabu besok tanggal 18 Januari 2011 jam 09.00 – 17.00 wib di Ruang Rapat Komisi II DPR RI. (Kamillus Elu, SH).
