Ahok.Org – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI, Jokowi-Ahok, tampil sedikit berbeda saat mengambil pengundian nomor urut. Keduanya memakai kemeja putih lengan panjang, dibalut rompi kotak-kotak.
Usai mengambil nomor urut, Jokowi menjawab pertanyaan mengapa penampilannya lebih mirip pelayan malam itu. Jokowi pun menjawab tegas bahwa dirinya adalah calon pelayan warga Jakarta, bukan calon penguasa Jakarta.
“Saya ditanya, kok bajunya mirip pelayan. Ya memang pelayan masyarakat. Saya bukan penguasa, saya ini melayani masyarakat,” ujar Jokowi, Sabtu (12/5/2012) di Hotel Sultan.
Jokowi menjelaskan sosialisasinya kepada warga Jakarta tetap mengunjungi masyarakat bawah, mengunjungi bantaran kali, ataupun pasar-pasar.
“Kami ini baru mau kerja. Kerja ya turun ke lapangan,” ucapnya.
Pria yang masih menjabat sebagai Wali Kota Solo kembali mengomentari dirinya mendapat nomor urut tiga pada pengundian malam itu. Menurutnya nomor berapapun, sama saja, dan harus disyukuri karena merupakan pemberian Tuhan.[Tribunnews]
