Tim JB: Rakyat Tahu Siapa yang Money Politics

6
204

Ahok.Org – Tim Sukses Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama, Ade Ardiansyah Utama, membantah dengan tegas tudingan yang dilancarkan Timses Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli.

“Silahkan saja kalau menemukan itu, laporkan saja ke Panwaslu,” terangnya, di Kantor Sekretariat Gabungan Jokowi – Ahok, Jalan Mangunsarkoro, Jakarta Pusat, Sabtu (14/7/2012).

Ade menyinggung temuan yang dilakukan Panwaslu DKI Jakarta, dimana temuannya adalah pasangan calon yang diduga melakukan pelanggaran terbanyak pada Pemilukada DKI Jakarta adalah pasangan Foke-Nara. Karenanya terkait tudingan itu, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat untuk menilainya.

Dijelaskannya, pendukung pasangan Jokowi-Ahok dan pendukung keempat pasangan sudah mengerti betul mengenai adanya pelanggaran money politics maupun kampanye hitam selama penyelenggaraan Pemilukada DKI Jakarta. Begitu juga masyarakat Jakarta. Karena bila ditanyakan mengenai dua hal itu jawabannya adalah sama.

“Kami berlima sejak awal konsisten untuk tidak melakukan money politics, coba tanya ke timses Bang Faisal, Bang Biem, Bang Hidayat, semua sepakat untuk DKI Jakarta lebih baik. Masyarakat sudah tahu itu siapa yang melakukan money politics,” ungkap Ade.

Mengenai judicial review atau uji materi yang dipermasalahkan timses Foke-Nara, pihaknya juga mengatakan bahwa sejak awal ada pasangan yang gembar-gembor pelaksanaan Pemilukada DKI Jakarta satu putaran. Sementara pihaknya bersama empat pasangan lain tidak pernah menggembar-gemborkan hal tersebut. “Silahkan masyarakat yang menilai,” jelasnya. [Inilah.com]

6 COMMENTS

  1. Betul, rakyat tau kok. Kalo ada yg kasih duit mah terima aja, biar tekor bandar yg suka beli suara. Tp pas nyoblos, tetep hati dan logika yg bicara! Hidup warga DKI, pilkada ini akan jadi gambaran perbaikan Indonesia di masa depan!

    • yo’i gan, terima aja uangnya, lumayan buat beli rokok, kalo soal pilihan soal hati nurani, bener kata om joko, masa duit 100-200 bisa untuk hidup 5 th kedepan,

  2. Nih mumpung ada orang yang sanggup benahin Jakarta…orangnya mumpung ada di depan mata…kapan lagi kalo ga sekarang…kesempatan berlian (bukan emas lagi)…maka dari itu..coblos PAK JOKOWI di Pilkada putaran ke dua nanti bukan hanya ngedukung tapi DATENG KE TPS DAN COBLOS PAK JOKOWI…okeeeeee……

  3. ada 3 pasangan yang menggunakan money politics kemarin, taunya ya dari yang terima duitnya cerita sendiri, tapi ya udahlah, takkan ada yang bisa membendung campur tangan Tuhan. Rakyat sudah terlalu lama menderita, dan sudah saatnya bergerak bersama menuju PERUBAHAN yang signifikan bersama pemimpin yang mau bekerja dengan hati bukan basa basi.

  4. Jangan percaya jokowi bayar orang buat nyoblos….itu namanya politik basi kalau mau jualan yg bagus dong jangan kampungan gitu … Gini ari masih main gitu… Malu dong.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here