Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta Jokowi mengakui bahwa kondisi di Jakarta cukup panas karena kurangnya penghijauan. Ia pun mengatakan Jakarta perlu ditanam banyak pohon dan tanaman.
Menurutnya sudah sering ia sampaikan bahwa Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Jakarta sangat kurang sehingga perlu ditambah ruang RTH sampai 20 persen.
“Kami targetkan itu. Karena ruang kota tanpa ruang publik yang banyak akan membuat tensi kota (Jakarta) ini menjadi panas. Pikiran warganya gampang panas,” ujar Jokowi saat ditemui di Masjid Sunda Kelapa, Kamis (15/11/2012).
“Ini digerakkan mulai dari masjid di Jakarta yang jumlahnya delapan ribuan. Kalau ini bisa dimulai, tidak hanya ruang publik di kota tapi ruang-ruang yang ada di sekitar masjid juga dapat dilakukan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Jokowi mengomentari rencana pembangunan masjid di Jakarta yang akan dimulai di wilayah Kapuk Jakarta Barat lebih dulu karena lahannya yang sudah tersedia. Luas lokasinya sekitar empat hektar, namun ia mengaku lupa nilai anggarannya.
“Tapi yang paling penting adalah karakter Betawi bisa dimunculkan. Masjid lama karakternya bagus sekali,” tandasnya.[Tribunnews]
Berita Lainnya:
Cocok tuh, Pak… : masjid dibuat hijau, wajah birokrat pemalas dan bermental korup memang harus dibikin merah — biar jelas bedanya mana yang jujur/amanah dan mana yang korup.
Gimana ada penghijauan? wong semua tanah fasum utk penghijauan di komplek perumahan seperti Taman Semanan Indah blok A6 Kalideres dikongkalikong developer lalu di bangun rumah utk dijual. Plang yg tertulis “Tanah milik pemprov DKI” juga dicopot/pindah ke pos hansip.
Heran jg sih… apa pemprov gak punya data aset-aset yg diperoleh dari komplek perumahan