Ahok.Org – Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta Badan Narkotika Nasional (BNN) memeriksa seluruh pegawai negeri sipil (PNS) di seluruh Jakarta. Pemeriksaan itu terkait dengan tingginya angka penyalahgunaan narkoba di Jakarta.
“Tadi saya minta BNN untuk memeriksa semuanya, termasuk saya,” kata Basuki di Balaikota Jakarta, Kamis (29/11/2012).
Ia mengatakan, dalam menjalankan pemeriksaan itu, nantinya BNN tak perlu menyertakan surat tugas atau izin melakukan pemeriksaan. Semuanya harus dirancang sedemikian rupa agar berjalan mendadak dan tak ada peluang untuk mengelabui petugas. Bila terbukti ada PNS di DKI Jakarta yang positif menggunakan narkoba, maka sanksi tegas telah siap menunggu. Ancamannya adalah hukuman pidana dan proses pemecatan diatur setelahnya.
“Harus mendadak, enggak perlu surat izin dan lain-lain. Semua enggak boleh tahu kapan BNN akan melakukan pemeriksaan,” ujar Basuki.
Berdasarkan riset BNN dan Pusat Pendidikan Kesehatan Universitas Indonesia tahun 2012, angka pengguna narkoba di Jakarta melebihi angka 500.000 jiwa. Jumlah tersebut setara dengan tujuh persen jumlah penduduk Ibu Kota dan menempatkan Jakarta sebagai provinsi dengan jumlah pengguna narkoba tertinggi.[Kompas.com]
setuju pak!!
Narkoba memang perusak generasi bangsa, jangan tunggu lama2 pemeriksaannya.
jangan berikan peluang para pecandu buat bersih2, sikaatt!!!
Setuju pak dan sekalian di perikasa visi PNS agar mereka menyadari bahwa mereka dibayar rakyat untuk menjadi
pelayan/melayani, bukan berlaku seperti Bos atau acuh tak acuh apalagi minta upeti dan pungli.
Oh ya untuk kemacetan pak,
http://mrcmd.wordpress.com/2012/11/24/pesan-untuk-pak-jokowi-cara-mengatasi-kemacetan-di-jakarta/
ini bukan krn ane becanda soal BNN kan baru langsung dibahas soal ini? [penyakit narsis ane blon sembuh bos, harap maklum! :D]