Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo punya cara unik untuk menyampaikan pesan kepada anak-anak usia sekolah. Melalui buku tulis yang dibagikan untuk anak-anak, Jokowi menyampaikan pantuan agar mereka rajin belajar.
Bantuan berupa buku tulis dan seragam sekolah itu diberikan Jokowi ketika ia meninjau kerja bakti oleh warga Lagoa, Jakarta Utara, bersama relawan dan aparat pemerintah dari instansi terkait, Minggu (3/2/2013). Kedatangan Jokowi ke lokasi tersebut mendapat sambutan dari warga yang telah menantinya sejak pagi. Anak-anak sampai orang lanjut usia pun rela berdesak-desakan untuk melihat Jokowi dari dekat dan menerima bantuan langsung dari mantan Wali Kota Surakarta itu.
“Senang banget, masing-masing dapat lima buku. Nanti bukunya buat besok sekolah,” kata Doni (10), yang datang bersama teman-temannya.
Buku tulis tersebut didominasi oleh warna kuning dan biru dengan gambar anak sekolah. Di sampul depan buku tulis itu juga terdapat pantun yang mengatasnamakan Jokowi. Pembagian buku tulis tersebut menjadi salah satu strategi Jokowi dalam mengampanyekan KJP kepada masyarakat, khususnya kepada anak-anak sekolah.
“Beli duku sama Bang Muin. Sekolah dulu baru main. Ayo, anak-anak rajin belajar. Kan udah ada Kartu Jakarta Pintar. Jokowi, Gubernur DKI Jakarta,” bunyi pantun itu.
Kartu Jakarta Pintar atau KJP merupakan salah satu program yang dijalankan Jokowi untuk membantu kegiatan belajar para siswa. Program ini diluncurkan pada Desember tahun lalu dan sementara ini masih ditujukan untuk pelajar sekolah menengah atas (SMA).
Karena belum mendapatkan KJP, Doni berharap Jokowi segera memberikan KJP untuk siswa-siswi SD sepertinya. “Ya, mau biar sekolahnya gratis, ha-ha-ha,” kata Doni sambil bercanda bersama teman-temannya.
Selain memberikan bantuan buku dan seragam sekolah, Jokowi juga memberikan bantuan lima ton beras kepada warga. Bantuan itu langsung diberikan kepada warga dan tidak dititipkan kepada ketua RT atau RW setempat.[Kompas]
Berita Lain:
MOTIVATORIUM SOSIAL-POLITIK
Dari kutipan berita di atas : … Selain memberikan bantuan buku dan seragam sekolah, Jokowi juga memberikan bantuan lima ton beras kepada warga. Bantuan itu langsung diberikan kepada warga dan tidak dititipkan kepada ketua RT atau RW setempat. Comment : Pak Gubernur pasti punya alasan dan pertimbangan yang kuat, mengapa harus diberikan langsung kepada warga dan tidak melalui RT/RW…?
masih gaya lama …nanti lama2 RT/RW akan sigap kayak pak JOKOWI …
kalo ke RT/RW entah kapan akan disalurkan ke warga
atau mungkin tdk disalurkan.
hehe…
—
saya suka ‘kampanye’ nya pak Jokowi
“Beli duku sama Bang Muin. Sekolah dulu baru main. Ayo, anak-anak rajin belajar. Kan udah ada Kartu Jakarta Pintar. Jokowi, Gubernur DKI Jakarta,” bunyi pantun itu
—
kampanye nya dilakukan selama beliau memimpin, bukan utk memilih beliau tp utk membantu mensukseskan program2nya.
maju terus pakde jokowi,
—
saya selaku warga luar jkt yg sering berkunjung ke jkt punya kerinduan suatu hari kembali ke jkt, kota jkt udah jadi kota percontohan.
for the better jakarta.