BTP Soal ERP dan Ganjil Genap

4
77

Ahok.Org – Hingga saat ini belum ada kepastian soal kebijakan pembatasan kendaraan berdasar nopol ganjil-genap di Jakarta. Sempat muncul ada kemungkinan dibatalkan, namun rupanya itu belum resmi diputuskan. Ada apa sebenarnya?

Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama pun memberi penjelasan. Menurut dia, ada tiga hal yang menyebabkan rencana pembatasan nopol ganjil-genap menjadi maju mundur.

“Bukan tidak ada kepastian, kan Pak Gub udah bilang, Pak Gub kan prinsipnya gini, dari 3 in 1 kan udah gagal. Yang paling ideal itu ERP, karena selain batasin kendaraan juga kan dapat uang juga,” kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Selasa (2/4/2013).

Hanya saja, ERP masih dalam proses persiapan. Namun angka kemacetan terus meningkat. Nah, di antara proyek 3 in 1 dan ERP itu, ada alternatif pembatasan nopol genap dan ganjil untuk masa transisi.

“Nah apakah ganjil-genap dibatalkan? Kita katakan tidak. Apakah akan diteruskan? Tidak juga, belum tentu. Karena apa? Kalau ternyata nanti persiapan ERP lebh cepat, daripada persiapan segala macem untuk ganjil-genap, kita lebih baik langsung ERP gitu loh,” jelasnya.

Bila ERP tidak siap dan kondisi kemacetan masih tinggi, kata Ahok, nopol ganjil-genap akan diterapkan. Yang jelas, semua masih dalam proyek kajian. Termasuk rapat dengan pihak bank soal e-ticketing.

“Mereka harus sepakat satu sistem, terus kalau sepakat, mau nggak mereka yang bangun,” terangnya.[Detikcom]

4 COMMENTS

  1. Saya sangat mendukung semua program pak gub dan pak wagub,sebelum memutuskan apapun harus dengan perhitungan yg matang, semua itu demi kelancaran program2 yg telah di rencanakan… Semoga sukses slalu

  2. saya dukung program pak jokoahok, tapi lalu lintas di jalan perlu ditertibkan, seperti kemacatan yang timbul dari mobil kontainer, truk parkir dijalanan untuk bongkar muat barangnya, sebaiknya mobil bermuatan berat dilarang masuk kota.

    keberadaan spbu di kota, yang menjadi macet akibat banyak kontainer antri sampai di jalan mau isi bbm.

    sumber kemacatan ada pada mobil kontainaer dan mobil truk di kota akibat banyak perusahaan ekspedisi berada pada lokasi kota.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here