Ahok.Org – Bertempat di Ruang Rapatnya Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama, Rabu (24/4) menggelar Rapat Pembahasan Electronic Road Pricing (ERP) bersama lima Bank.
Ahok.Org – Bertempat di Ruang Rapatnya Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama, Rabu (24/4) menggelar Rapat Pembahasan Electronic Road Pricing (ERP) bersama lima Bank.
usul Pak Ahok, untuk tol sebaiknya dibuat larangan masuk untuk Truk/Container pada jam tertentu/jam puncak keramaian, misalnya jam 6-9 dan jam 18-20, sehingga yg akan berangkat dan pulang kerja lewat tol sudah mengalir dulu. Setiap kita lihat tol yg macet, penyebabnya selalu truk/container yg mogok, yg kecelakaan tunggal, atau yg penyebab kecelakaan.
Usul pak ahok, untuk mengatasi kemacetan saya pikir harus secara tegas. Saya ada ide, melihat banyaknya pelanggar lalu lintas seperti menerobos lampu merah, tidak menggunakan helm. Untuk hal seperti itu mungkin lebih baik jika melanggar cabut sim nya selama 1 atau 3 bulan…
Setelah itu di aktifkan kembali, apabila masih melakukan pelanggaran cabut lagi sim nya dengan ditambahkan lagi hukumannya. anggap di akumulasi sampai dengan 5x pelanggaran maka sim nya di cabut secara permanent..
Menurut saya, Peran DISHUB sangat kurang..
seharusnya kemacetan bisa di-uraikan
dengan menggunakan Lampu merah setiap perempatan,
seperti contoh jalan panjang, biarpun jalan sudah di loss kan tanpa lampu merah, malah makin macet..
jadi terjadi penumpukan kendaraan.
seperti di sudirman menuju bundaran hi.
semua numpuk dari 3 arah, (slipi,sisingamaraja,gatsu,dll) sehingga memang sebenar benarnya
perlu di tindak oleh pihak polisi, dama pihak dishub untuk rambu2nya..
(oh iya, Rambu2 juga sebaiknya di modifikasi, karena tidak sesuai dengan kondisi di jalan jakarta.. dimana rambu bisa tertutup pohon.. bahkan iklan
Kapolda DKI hrs di ajak mengerti biar busway tdk di gunakan kendaraan lain 24 jam. Daerah yg sudah punya sophisticated public transport baru di terapkan ERP. Belajar dr Sing sajalah.