Ahok.Org – Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi lokasi pembangunan rumah deret, Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat. Kedatangan Jokowi ini untuk peletakan batu pertama pembangunan rumah deret. Biaya pembangunan 1 rumah sebesar Rp 50 juta.
Pantauan Liputan6.com, sebelum ke lokasi, Jokowi terlebih dahulu salat di masjid sekitar pemukiman warga. Setelah itu, dengan berjalan kaki sejauh 200 meter, Jokowi menuju ke lokasi pembangunan rumah deret.
Setelah sempat melihat-lihat dan bertanya kepada pengurus RT dan RW setempat, Jokowi dengan didampingi Walikota Jakarta Pusat menyendokkan semen ke atas batu. Peletakan batu pertama pembangunan rumah deret dilakukan mantan Walikota Solo ini.
“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, pembangunan rumah deret tanah tinggi dimulai,” kata Jokowi disambut tepuk tangan para warga.
Rencananya, di atas lahan bekas kebakaran itu akan dibangun kampung deret yang terdiri dari 85 rumah. Jokowi mengatakan, anggaran pembangunan untuk setiap 1 rumah deret menghabiskan dana sebesar Rp 50 juta.
“Tiap rumah Rp 50 juta, hitung saja sendiri berapa jumlahnya,” ujarnya.
Dia menyatakan, anggaran pembangunan kampung deret tidak diambil dari APBD, namun seluruhnya ditanggung pihak swasta. “Ini tidak dari APBD, tapi dana CSR swasta,” cetus Jokowi.[Liputan6]
Berita Lainnya: Jokowi Guyur Rp 6 M Tata 150 Pedagang di Pasar Embrio Kp Makasar
Hebat baru kali ini dana CSR terlihat digunakan untuk kepentingan warga/rakyat,dari dulu dana2 CSR larinya kemana tdk pernah rakyat dikasitau,semoga sukses trus Pak.
50 jt X 85 rumah
Berapa yah…..?? Ini dari dana CSR swasta loh…
.
# hitung saja sendiri berapa jumlahnya #
.
4,25 milyar
Good work Bung JB. GBU
Yes, saya juga salut. Baru kali ini dana CSR swasta terlihat nyata untuk rakyat. Kalau yang lalu tidak jelas arahnya.
Terima kasih Pak Jokowi dan Pak Ahok.
Semoga kuat dan tabah menghadapi masalah-masalah di Jakarta.