Ahok.Org – Senin (27/5) Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo kembali menerima perwakilan Persija Jakarta termasuk perwakilan pengurus suporter The Jakmania.
Pada pertemuan yang disebut Rembug sepakbola ini dibicarakan perihal kemungkinan Persija kembali bermain di kandangnya di Jakarta. Persija akhirnya bisa berlaga di stadion kesayangannya, Stadion Lebakbulus, Jakarta Selatan. Namun, sayangnya laga yang akan digelar pada 1 Juni 2013 melawan Persiwa Wamena itu tanpa dihadiri The Jakmania, fans fanatik Persija.
Ketua Umum The Jakmania, M Larico Rangga Mone berharap, tidak hanya lawan Persiwa Wamena saja timnya bisa bermain di kandang sendiri, tapi juga di pertandingan-pertandingan lainnya. “Kita ingin semua pertandingan digelar di Jakarta terus, bukan di Pamulang, Sawangan, atau Solo,” harapnya, Senin (27/5).
Pihaknya juga menjamin suporter tidak akan bertindak anarkis. Jika ada yang kedapatan melakukan tindakan anarkis maka akan diserahkan kepada pihak kepolisian. “Jakmania berjanji untuk bisa menjaga keamanan agar bisa kembali bertanding di Jakarta,” kata Rico.
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengatakan, pihaknya masih menunggu persetujuan dari Polda Metro Jaya. Namun jika diizinkan, para suporter diminta untuk tidak anarkis. “Syaratnya tidak rusuh, tidak lempar-lempar, kalau ke stadion tidak naik bus di atas atap, kalau kalah tidak bakar kursi. Saya sudah sampaikan ke Jakmania,” ucap Jokowi.
Ia pun meminta kepada masing-masing kepala suku Jakmania untuk mengkoordinir para anggotanya. Terlebih jika terjadi kerusuhan, maka akan berpengaruh dengan nama baik ibu kota. “Karena ini masalah keamanan, ini ibu kota,” tegasnya.
Ketua Umum Persija, Feri Paulus menuturkan, selain melawan Persiwa Wamena, Persija juga akan melawan Persipura di Senayan pada 4 Juni mendatang. Jika pada pertandingan di Lebakbulus tanpa penonton, maka di Senayan akan diusahakan diramaikan dengan para pendukung. “Tanggal 4 Juni sudah dapat konfirmasi di GBK, lawan Persipura. Tanggal 1 Juni kita upayakan tetap ada penonton,” tandasnya.[Beritajakarta.com]
Saya warga Jakarta, Fans Persija, anti Jackmania. Habisnya tukang bikin rusuh…!!!
setuju.
Kenapa harus nonton Persija ??
Lebih menarik nonton Manchester United
marilah kita sadar diri… bahwa persepakbolaan indonesia harus kita lndungi dan kita pertahankan dengan keharuman nama baik, jangan sampai ada muatan politik di dalm persepak bolaan indonesia, supaya kita bisa menjadi lebih maju, dan dana dan olah raga khususnya sepakbola jangan sambpai di korupsi dan di rongrong oleh pejabat pejabat terkait, seperti kasus2 kmrin di berbagai belahan daerah, untuk persepakbolaan indonesia go go, jaga persatuan bangsa jngn kedepankan egoisme dan jangn smpai kecolongan dengan muatan2 politik,… maju dan jaya untuk kebaikan bangsa…
Dibandingkan jadi Gubernur, lebih susah ngurus bola !!!
.
Beneran