Ahok.Org – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta serius menata Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menjajakan barang dagangan di pinggir jalan. Pemerintah akan menertibkan PKL di tiga lokasi yang dinilai paling besar terlebih dulu.
“Kita bereskan tiga titik dulu nih. Jatinegara, Pasar Minggu dan Tanah Abang saja belum selesai. Habis itu baru masuk. Hajar gajahnya dulu,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Balai Kota Jakarta, Selasa (25/6/2013).
Penertiban PKL akan berlangsung bertahap. Jika tiga titik tersebut sudah beres, penataan PKL akan menyisir ke wilayah lainnya seperti di sekitar Stasiun Manggarai. “Kita enggak mau main sikat saja. Nanti akan terjadi seleksi,” ujar.
Seleksi tersebut, lanjut Ahok, akan mengutamakan pedagang yang memiliki KTP Jakarta, untuk ditampung di dalam pasar terlebih dulu.
Sebagaimana diketahui, saat ini, tiga pasar tersebut memang tengah dilakukan monitoring langsung perkembangannya oleh mantan Bupati Belitung Timur itu sendiri.
Penataan itu, dilakukan per 17 Juni 2013 lalu. Parkir di ruas jalan pada ke tiga pasar tersebut, hanya berlaku sejak pukul 22.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB.[Okezone.com]
Pak Basuki, yang bikin macet pasar-pasar tersebut bukan hanya PKL tapi juga mikrolet2 yang pada suka turunin penumpang seenak jidatnya dan ngetem nyari penumpang..Kadis Dishub dalam hal ini harus turunkan staff lapangannya untuk atur. kalau perlu 24 jam pasti lancar…Ini yang terjadi, petugas dishub seperti yang sering saya lihat di Pasar baore (metro) kalau pagi kelihatan batang hidungnya untuk atur Mikrolet dan Kopaja/Metromini…lancar…siang sampai sore hilang…macet lagi dah…Tempatkan petugas DISHUB untuk awasi titik-titik yang moda transportasi sering bikin macet…pasti lancar Pak..Berikan sangsi tegas Pak untuk petugas lapangan DISHUB yang tidak ada ditempat titik kemacetan jika sudah ditugaskan mengatur moda tranportasi….Salam…Go…JB