Cara Unik Basuki Tentukan Pemenang Tender ERP

6
295

Ahok.Org – Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menentukan perusahaan pemenang tender jalan berbayar atau electronic road pricing (ERP) layaknya pemenang kontes kecantikan. Nantinya, kata Basuki, perusahaan-perusahaan peserta tender harus mempresentasikan dan memperagakan alat-alat yang akan mereka gunakan.

Menurut Basuki, ada tiga perusahaan yang akan ikut tender, yakni Qiufree dari Norwegia, Caps dari Swedia, dan Mitsubishi Indonesia.

“Minggu depan kita mau menyurati untuk memasang contohnya itu di sepanjang Sudirman-Thamrin. Jadi dipasang dan kita tes. Kalau bagus, kita pasang. Kita akan lakukan seperti beauty contest,” kata Basuki, di Balaikota Jakarta, Rabu (26/3/2014).

Jika pemenang tender telah ditentukan, kata Basuki, maka peralatan direncanakan mulai dipasang sekitar April-Mei. Menurut dia, pemasangan alat-alat ERP membutuhkan waktu sekitar enam bulan. Jadi, diperkirakan pengoperasian ERP akan dilaksanakan paling lambat pada awal 2015.

Dan apabila alat telah dipasang, lanjutnya, Pemprov DKI akan langsung mengadakan kerjasama dengan Polda Metro Jaya untuk pendeteksi pelanggaran hukum secara otomatis (electronic law enforcement).

“Jadi, nanti kalau ada mobil-mobil yang melanggar akan kita tilang, terus surat tilangnya dikirim ke rumah,” ucapnya.

ERP direncanakan akan dipasang di sejumlah jalan utama di Jakarta, terutama di jalan-jalan yang dilalui oleh bus transjakarta. Keberadaan ERP diharapkan dapat menekan jumlah penggunaan kendaraan pribadi, demi mengurangi kemacetan Ibu Kota. [Kompas.com]

6 COMMENTS

  1. ingat pak, pasang cctv kualitas baik disana….pasang jg personel intel untuk mengawasi ada tdk yg merusak peralatan tsb.
    tembak saja jika ada yg merusak.

  2. penduduk Indonesia banyak memiliki mobil, tetapi surat2nya pinjam nama teman, karyawan dll, kasihan jua orang yang dipinjam namanya tetapi tidak berbuat, apalagi beli mobil second tetapi tidak balik nama. bagaimana mengatasi ini?. jangan sampai orang kecil yg dimanfaatkan orang kaya menanggung akibatnya

    • ORANG KECIL ATAU PEMINJAM MOBIL TEMAN TDK PERLU KUATIR SELAMA TDK MELANGGAR ATURAN. BILA PEMILIK MOBIL YG KENA TILANG, YA DIA PROTES SENDIRI KEPADA YG PINJAM MOBIL. SETIAP ORANG YG MEMINJAMKAN MOBILNYA HARUS TAHU RESIKONYA, ENTAH MELANGGAR PERATURAN LALU LINTAS ATAU TABRAK ORANG SAMPAI MATI. MOBILNYA BUKAN HANYA DITILANG TAPI DIKANDANGKAN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here