Penjelasan BTP Soal Tarif Masuk Monas

2
131

Ahok.Org – Masuk ke Monas akan ditarif Rp 5.000 per orang. Ini bukan pungutan asal-asalan, namun sebagai pengganti biaya naik ke cawan Monas. Bagi Anda yang beraktivitas harian di Monas pun ada fasilitas khusus. Seperti apa?

Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, tarif Rp 5.000 sekadar memindahkan loket dari bawah Monas ke depan gerbang. Jadi, mereka yang ingin ke Monas hanya orang-orang yang ingin naik ke cawan.

“Jadi kamu kaya enggak berubah aja. Jadi orang yang mau ke cawan, bayar tiketnya di depan. Ya sama kayak kita bayar tol lah, yang petugasnya ke depan,” terang Ahok di Balai Kota DKI, Jakpus, Rabu (18/6/2014).

Lalu, bagaimana dengan orang yang setiap hari berolahraga di Monas? Apakah harus tetap membayar Rp 5.000?

“Kita minta mereka buatkan kartu anggota. Satu tahun, hanya Rp 50.000, tapi dapat kaos. Itu sebetulnya apa tahu nggak? Ya sebenarnya gratis,” terangnya.

Mereka yang berolahraga juga akan dibuatkan perjanjian agar menjaga kebersihan Monas. Bila orang tersebut berjualan, bahkan mengotori Monas, artinya dia bukan anggota yang baik.

“Kita coret. Jadi kita blacklist dia, enggak boleh jadi anggota lagi. Jadi dia tiap hari harus bayar kalau udah diblacklist gitu. Kita anggap aja itu dendanya dia udah buang sampah sembarangan,” terangnya.

Ahok menegaskan, tak ada penambahan fasilitas di Monas terkait aturan baru ini. Sebab, pungutan itu sesuai Perda. “Itu sesuai DPRD kok. Cuma dulu kita ngerasa, kasian dong. Kalau orang nggak pengen ke cawan cuma pengen masuk ke lapangan Monas mesti bayar,” imbuhnya. [Detikcom]

PKL Monas Akan Dipusatkan di Lapangan IRTI

2 COMMENTS

  1. to penduduk dki, ri: tarif masuk monas bayar 5.000 aja di ributun, jika jd 10.000 pun gue mau asal bersih dan nyaman.
    kalau monas kotor, tarif 5 rupiah pun gua ga mau masuk

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here