Ahok Sindir Mental Anggota DPRD DKI yang Gemar Bolos

By
sak
-
9
362

Ahok.Org – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama menilai mental anggota DPRD tergolong buruk. Hal itu disampaikannya saat memberi kata sambutan dalam sidang paripurna HUT ke-487 Kota Jakarta di Gedung DPRD DKI, Minggu (22/6/2014).

Dalam acara tersebut, hanya sedikit anggota DPRD yang datang. Dari pengamatan, hanya ada sekitar 32 orang yang hadir di dalam ruang sidang. Padahal jumlah total anggota DPRD DKI ada sekitar 92 orang.

Dari 32 orang tersebut, tiga orang merupakan jajaran pimpinan yang terdiri atas Ketua DPRD Ferrial Sofyan, dan dua wakilnya, Triwisaksa dan Boy Sadikin. Sementara dua wakil lainnya, yakni Abraham Lunggana dan Zainuddin tak terlihat.

“Sayangnya banyak (anggota DPRD) yang tidak masuk nih. Saya juga tidak tahu maksudnya apa. Selalu seperti ini. Jakarta tidak mungkin jadi Jakarta Baru kalau mental anggota DPRD-nya seperti ini,” kata Ahok yang disambut tepuk tangan para tamu undangan.

Menurutnya, untuk mewujudkan Jakarta yang lebih baik, dibutuhkan kerja sama yang baik antara eksekutif dan legislatif. Karena itu, ia berharap ke depannya para anggota DPRD dapat memperbaiki perilakunya tersebut.

“Tapi kita juga bersyukur ternyata masih ada anggota DPRD yang terhormat yang walaupun dia tidak terpilih kembali masih datang menunaikan tugasnya,” ujar Ahok. [Kompas.com]

RELATED ARTICLESMORE FROM AUTHOR

9 COMMENTS

  2. Pak Ahok yang begitu bersih,jujur dan tegas serta berpengalaman dalam pemerintahan aja begitu sulit membawa perubahan kinerja bawahannya bahkan sering diboongin/ditipu bawahannya.Apalagi yang jadi presiden nanti yang tegas (katanya) tapi tidak punya pengalaman dipemerintahan sipil apa mungkin bisa merubah kinerja birokrat/PNS negri ini yang buruknya minta ampun dan membawa negri ini menjadi lebih makmur?

  3. Inilah hasil pileg 2009 yg notabene politik uang & transaksional. Anggota2 dewan tsb ga peduli & ga mikir kalau posisi mrk itu bekerja u/ rakyat krn tujuan mrk jd anggota dewan ya mau kaya alias duit. Apalagi tgl 22 juni ini 2 kubu capres kampanye d Jkt. Bs jd yg ga hadir tsb ikut kampanye setor wajah :))
    Entahlah dg anggota dewan yg baru nanti krn politik uang msh marak d pileg kmrn…

    • Setuju kl yg ini, DPRD hsl pileg yg dulu lbh banyak membawa kerugian & menghambat pembangunan ketimbang membawa manfaat bagi rakyat, apanya yg membela & mewakili kepentingan rakyat. Kl hsl pileg DPRD berikutnya begitu jg lembaga negara ini lbh baik dibubarkan sj, jgn jd tikus2 di dlm yg menggerogoti uang negara/rakyat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here