Ahok.Org – Wagub DKI Jakarta Basuki Thajaja Purnama (Ahok) menilai, ‘ganasnya’ para Pedagang Kaki Lima (PKL) di Monas karena tidak adanya tindakan hukum. Menurutnya jika ingin menertibkan PKL harus dengan tindakan tegas dan pemberian saksi yang membuat jera.
“Tambah lama tambah ganas memang, karena kita tidak ada tindakan hukum. Makanya sekarang harus tegas, harus ditangkap-tangkapin,” kata Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (13/10/2014).
Ahok mengungkapkan selama ini, bukan soal petugas penertiban yang kurang ganas atau kurang galak. Namun jumlah personel kemanan Monas yang terbatas karena persoalan anggaran.
“Duitnya belum kuat, Ibu Rininya (Kepala Unit Pengelola Monas) tahun depan baru mulai fungsi penuh. Karena kami satpamnya semua belum kuat (jumlahnya). Ibu Rini belum pegang uang semua,” jelas Ahok.
Menurutnya PKL masuk ke Monas melalui dua jalan, yakni pintu Gambir dan lapangan parkir IRTI. Untuk itu, rencanyanya Ahok akan menutup pintu IRTI bagi PKL mulai minggu ini.
Pengelola Monas mengeluhkan susahnya menertibkan PKL di Monas. Kasus kenakalan PKL terbaru adalah penggunaan identitas pedagang palsu, mengancam petugas, hingga perusakan pagar sekeliling Monas. [Detikcom]
Gimana kalo Monas ditutup dulu saja misal selama 1 bulan.
Baru pak Ahok bawa ribuan satpol PP bekerjasama dg ribuan polisi dan ribuan tni untuk menghalau ribuan PKL nakal.
Ini pasti ada dalangnya…
Kemungkinan besar ya siapa lagi kalo bukan teroris asu bianto, teroris ashem, teroris fatty zon dan teroris topix
Coba aja pak Ahok bawa para mentalis misal Uya Kuya, Dedy Corbuzier untuk merelax para PKL nakal untuk jujur siapa dalang PKL di monas.
Begitu juga pada waktu demo teroris efpeii, panggil 1 teroris efpeii lalu diinterograsi dg cara merelax oleh Uya Kuya… ketahuan tuh… si teroris topix dalangnya…
setau gw, dah rahasia umum, gambar Dan sekitar nya dikuasai ethics Madura. Pasar baru di pegang Ambon2. Back up mereka kemungkinan ya aparat korup.
tes
Saya usul, pkl jualan apa, kita buat toko saja yang jualannya sama dengan pkl, jual harga lebih murah, boleh juga dijual rugi dikit, supaya mereka semua tidak laku.
Tapi bila pklnya sudah sesuai aturan, kita jangan banting harga lagi
COBA AJA DISEKELILING PAGAR LUAR MONAS DILEPAS ANJING2 DOBERMAN ATAU HERDER.MASIH BERANI GA TUH PKL MENEROBOS PAGAR?Hehehe….harus sadis sedikit melawan PKL
Mesti kerja sama dengan K9 Polda Metro Jaya
Gampang sekali pak Ahok.
Ini solusi jitu dari rakyat DKI untuk mengatasi PKL di Monas.
Pak Ahok kerjasama dg Polda dan TNI untuk bawa ribuan anjing PITT BULL yang terkenal sangat mematikan gigitannya.
Ingat pak Ahok, anjing PITT BULL itu sangat terkenal keganasannya. Jadi pasti akan sangat efektif untuk mengejar para teroris PKL yang membandel di monas.
Pak Ahok kasih peringatan bahwa setiap PKL yang membandel di monas harus bersiap menghadapi ribuan anjing PITT BULL yang ganas.
Begitu juga pak Ahok harus bekerjasama dengan polda dan TNI dalam mengamankan balai kota dan rumah pak Ahok dari serbuan teroris efpeii bekingan dari teroris garuda isis prabochor asu bianto dengan mengerahkan ribuan anjing PITT BULL ganas.
Pasti dah semua teroris PKL di monas dan semua teroris efpeii kacungnya teroris prabochor kalang kabut dan kapok untuk mengganggu pak Ahok sebagai gubernur DKI.
Wah..bener p Basuki memang Hukum harus ditegakkan, tetapi ada “grey area” dimana banyak masalah di Jakarta pada khususnya cara cara pendekatan perlu dilakukan..
Saya khawatir, hari hari menjelang 20 Okt 2014..banyak cara dilakukan sekelompok orang/golongan untuk men diskwilifikasi ke absahan p Basuki menjadi gubernur DKI
Hati hati p Basuki..
“orang yg semeja makan dengan bapak bisa jadi Judas”
saya doakan tidak ada seperti itu
GBu always